Indonesia Positif

Cari Bibit Wirausaha, TDA Gresik Gelar Kompetisi Rencana Bisnis

Minggu, 21 November 2021 - 08:35 | 46.24k
Salah satu peserta saat presentasi bisnis mereka (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).
Salah satu peserta saat presentasi bisnis mereka (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, GRESIK – Mencari bibit wirausaha baru, Komunitas Tangan Di Atas (TDA Gresik) menggelar kompetisi rencana bisnis. Ada 30 peserta yang mengikuti even tersebut.

Dalam grand final, ada tiga finalis yang lolos seleksi berkesempatan untuk melakukan presentasi di depan dewan juri untuk menggaet investor. 

Advertisement

Istana Robot berhasil menjadi juara setelah memikat dewan juri melalui presentasi dan menjawab beberapa pertanyaan dengan kreatif. Kemudian, Putra owner Fleuir.jb terbaik kedua dan Yudha owner loker BUMN 45 terbaik ketiga 

Ketua TDA 3.0 Mohammad Fahni Amirullah Kurniawan mengaku sangat bersemangat dalam mengemban amanah yang dipikulnya. 

"Kami akan menjadi mitra strategis dalam memajukan ekonomi karena sesuai dengan misi mengentaskan pengangguran dan menggerakkan UMKM," kata Fahni, di Atrium Gress Mall, Sabtu (20/11/2021) kemarin 

Dikatakan Fahni, kegiatan ini salah satu cara komunitas untuk mengajak kawula muda untuk memiliki jiwa wirausaha. Kemudian, ini pula bagian edukasi yang dilakukan TDA.

"Untuk membuka mata dan memberikan edukasi pada masyarakat jika dalam membuat bisnis diperlukan persiapan yang matang dan memberikan semangat moril untuk pelaku usaha di pasca pandemi," terangnya.

Para peserta kata Fahni, diajak untuk membagun usaha sesuai dengan step yang diperlukan enterpreneur dalam membuat usaha sudah sesuai dan matang secara rinci.

Mereka diminta untuk menunjukan Break Even Point (BEP) perhitungan keuangan dasar modal yang dibutuhkan untuk membuat produk. Kemudian, juga Harga Pokok Penjualan (HPP) yakni berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menghasilkan suatu barang atau jasa. 

"Semakin banyaknya enterpreneur muda akan semakin banyak mampu menyerap tenaga kerja untuk orang-orang disekitar dan memberikan manfaat," ujarnya.

Sementara itu, Sekjen TDA Pusat, Riski Rahmadiyanti mengaku saat ini komunitasnya sudah berkembang luas. Bahkan, sudah ada di 100 kota. Ini bagian upaya pembangunan jaringan wirausah.

"Mari mengajak pelaku bisnis di bawah kita agar lebih bisa berkembang dan semakin terkenal," ucapnya usai menghadiri grand final kompetisi rencana bisnis yang digelar TDA Gresik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES