Peserta Program Pertukaran Mahasiswa di Unipma Madiun Diajak Belajar Pencak Silat

TIMESINDONESIA, MADIUN – Kegiatan Modul Nusantara Kebhinnekaan 13 Unipma Madiun (Universitas PGRI Madiun) bersama dosen pembimbing Maya Kartika Sari, M.Pd, mengunjungi padepokan Persaudaraan SH Terate Madiun. Di padepokan, mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) diajarkan silat dan berlatih bersama siswa SH Terate. Mahasiswa merasa senang bisa terlibat secara langsung berlatih bersama dengan para pelatih dan siswa padepokan.
Rivaldo, mahasiswa asal Universitas Negeri Gorontalo memaparkan rasa senangnya menjadi bagian dari peserta PMM. "Dengan adanya Modul Nusantara, saya bisa secara langsung melihat, mengamati, dan terlibat langsung dalam kegiatan. Terutama dalam kegiatan kebhinekaan 13 ini, kami diajak oleh dosen berlatih langsung di padepokan. Senang sekali rasanya saya belajar silat," katanya.
Advertisement

Ini merupakan pengalaman kali pertama bagi mahasiswa asal Universitas Negeri Gorontalo tersebut. "Saya baru pertama kali mendapatkan pengalaman ini," ujarnya.
Hal senada disampaikan Meiske, mahasiswa dari Maluku. Dia mengaku senang dapat berlatih bersama di Padepokan SH Terate dan penuh semangat mengikuti latihan. "Berkeringat dan melelahkan, tapi saya senang bisa berlatih bersama pelatih dari SH Terate," tuturnya.

Dosen pembimbing, Maya Kartika Sari, M.Pd, mengatakan, mahasiswa PMM dapat ikut berperan melestarikan kesenian dan budaya daerah serta mempopulerkan ke seluruh penjuru Indonesia. "Semoga generasi muda terus mencintai dan bangga pada budaya juga kesenian daerah. Tetap jaga toleransi dalam keberagaman," paparnya.
Dengan kunjungan langsung ke padepokan, lanjutnya, diharapkan dapat menambah khazanah para mahasiswa. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Bambang H Irwanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |