Indonesia Positif

UNJ Pecahkan Rekor Muri Pengukuhan Guru Besar Terbanyak

Selasa, 21 Desember 2021 - 18:10 | 41.76k
Tasyakuran rekor Muri pengukuhan Guru Besar terbanyak UNJ, Aula Latief Hendraningrat, Gedung Raden Dewi Sartika Kampus A UNJ, Selasa (21/12/2021). (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Tasyakuran rekor Muri pengukuhan Guru Besar terbanyak UNJ, Aula Latief Hendraningrat, Gedung Raden Dewi Sartika Kampus A UNJ, Selasa (21/12/2021). (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTAUniversitas Negeri Jakarta (UNJ) melakukan kegiatan tasyakuran atas pengukuhan guru besar UNJ sekaligus penerimaan rekor muri untuk pengukuhan guru besar terbanyak.

Kegiatan ini bertempat di Aula Latief Hendraningrat, Gedung Raden Dewi Sartika Kampus A UNJ, Selasa (21/12/2021).

Advertisement

Acara ini sendiri dilakukan secara luring dan daring melalui zoom dan disiarkan lewat kanal youtube EduraTV.

Turut hadir Rektor UNJ, Ketua Senat dan Sekretaris Senat, Para Wakil Rektor, Para Ketua Lembaga, Para Dekan dan Direktur Pascasarjana, Para Kepala Badan dan Biro serta juga turut hadir Awan Rahargo selaku Senior Manager MURI.

Dr. Agus Dudung selaku Wakil Rektor II dan Penanggungjawab acara menyampaikan dalam laporannya bahwa “Pengukuhan Guru Besar UNJ dilakukan dari tanggal 8 Juni sampai dengan 14 Desember 2021. Pada acara pengukuhan guru besar, setiap guru besar yang dikukuhkan masing-masing menyampaikan orasi ilmiah sesuai dengan bidang ilmunya. Dan tidak lupa melalui reviewer yang telah ditentukan senat UNJ, ujar Dr. Agus Dudung.

Prof. Henry selaku perwakilan Guru Besar yang dikukuhkan mengatakan bahwa prestasi ini tidak lepas dari nakhodanya Prof. Komarudin, karena pada sejarahnya dari tahun 1964 sampai tahun ini, biasanya tiap tahun ada satu atau dua orang. Tapi pada Periode tahun 2021 mencapai 30 Guru Besar. Yang pada tahun depan mungkin akan bertambah juga.

Dalam hal ini, kita berharap UNJ akan menjadi universitas unggul dan mempunyai reputasi yang baik di Kawasan Asia maupun dunia. "Semoga di dalam perjalanan UNJ betul-betul dapat menorehkan menjadi universitas yang bereputasi di Kawasan Asia bahkan di dunia," sambung Prof. Henry.

Pada kesempatan yang sama Prof. Hafid Abas selaku Ketua Senat UNJ turut menyampaikan bahwa kita patut mensyukuri atas suatu prestasi ini, hari ini hari bersejarah bagi UNJ. Karena di penghujung tahun UNJ memberi kado istimewa dengan adanya rekor muri untuk pengukuhan guru besar terbanyak.

Diantara yang telah diusulkan terdapat 61 orang, 30 orang masih menunggu proses, dan 31 sudah turun. Bukan tidak mungkin UNJ akan memiliki 100 Guru Besar. "Kita juga patut mensyukuri bahwa UNJ masuk ke dalam peringkat ke-3 untuk HKI berada setelah Universitas Brawijaya dan Universitas Gajahmada," ujar Prof. Hafid.

Sementara itu Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ menyampaikan bahwa kita berterima kasih karena dari muri berkenan dan bersedia mencatatkan rekor ini, karena rekor sebelumnya dipegang UNILA.

30 Guru Besar adalah masa diterbitkan dalam 3 tahun, dan sebenarnya ada 31 guru besar. Dikarenakan berhalangan jadi yang sempat dikukuhkan baru 30 Guru Besar, dari 2019-2021. rinciannya 3 orang di 2019, 17 orang di 2020 dan 11 di 2021. Dan dikukuhkan dalam satu rangkaian pada tahun 2021.

"Harapan kita adalah untuk semua bidang dan aspek kita mempunyai prestasi yang bagus, apalagi kita menuju PTN-BH," ujar Prof. Komarudin.

Sedangkan Awan Rahargo selaku perwakilan Muri Indonesia menyampaikan bahwa rekor ini merupakan capaian yang luar biasa yang diraih UNJ. Muri berharap dalam penyampaian prestasi ini dapat berdampak pada penilaian dan pemeringkatan serta reputasi UNJ, baik secara level nasional maupun internasional. Pada hari ini musium rekor dunia Indonesia akan mencatat yang ke-4 kalinya untuk UNJ. "Selamat kepada Guru besar, untuk melaksanakan tugas dan amanah baru untuk guru besar," ungkap Awan Rahargo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES