Santri SMAIT Al Uswah Tuban Berhasil Raih Juara Entrepreneur

TIMESINDONESIA, TUBAN – Santri SMAIT Al Uswah Tuban kembali mengukir prestasi di tingkat kabupaten. Sekolah yang berdiri tahun 2015 terus menunjukkan dan membuktikan kontribusinya terhadap perbaikan generasi bangsa. Lembaga pendidikan yang dikukuhkan sebagai sekolah anti radikalisme dan terorisme ini menjadi jujugan bagi wali santri yang ingin mempunyai anak yang hafiz Qur’an.
Santri yang berprestasi atas nama Zakiyyah Fi Rahmatillah juara 2 lomba entrepreneur dalam rangka Hari Haji Tuban tahun 2021. Rahma yang juga santri hafiz 30 juz dan peraih juara Lomba Bahasa Arab ini menjelaskan, durasi persiapan lomba, 3 minggu dengan didampingi dan oleh gurunya. Judul yang Rahma angkat adalah Dawet Siwalan Instan. Dengan penilaian lomba, pemanfaatan budaya atau ciri khas Kabupaten Tuban.
Advertisement
Rahma menuturkan, bahwa motivasi mengikuti lomba ini, pertama, dulu waktu saya SMP, sekolah mewajibkan setiap santrinya untuk memiliki ide bisnis. Kemudian, dia ingin coba judul yang pernah diambil waktu SMP yaitu Selai Siwalan. Akan tetapi, setelah didiskusikan kembali dengan pembimbing akhirnya dia memutuskan untuk mengambil inovasi dari Dawet Siwalan yakni menjadi Dawet Siwalan Instan.
“Awalnya itu, saya mau ambil data saya waktu SMP, sekalian biar nggak usah buat lagi datang ke SMP, sedangkan saya posisinya sedang Penilaian Akhir Sekolah (PAS) waktu itu jadi guru pembimbing menyarankan saya untuk merubah judul dan membuat proposal lagi”, ucap remaja asli Tuban ini.
Sedangkan Rita Fatmawati selaku guru pembimbing Rahma mengatakan, alasan Rahma memilih judul Dawet Siwalan instan itu karena yang pertama ikonik khas Tuban. Bisa menikmati Siwalan dengan jangka lama, instan dan simple. Ide awalnya dia sejak SMP-nya kemudian dikembangkan untuk realisasinya di saat SMA ini.
“Pembinaan karya tulis di SMA IT Al Uswah itu bener-bener dikawal. Kami ada program sejak santri kelas X sudah mulai dibina dan pembelajarannya nanti. Di kelas XI itu sudah mulai pembuatan karya tulis ilmiahnya. Jadi secara teori dan prakteknya kami kawal”, kata Rita guru SMAIT Al Uswah Tuban, Selasa, (4/1/2022).
Kepala SMAIT Al Uswah Tuban Masrukin berharap sekolah terkait prestasi Rahma di bidang bisnis, semoga menjadi prestasi tambahan selain prestasi di hafalan Qur’an. Pendampingan sekolah untuk santri yang berkompetisi, pendampingan intens melalui program Karya Tulis Ilmiah (KTI). Dari sekolah, rencana tindaklanjut dari lomba ini adalah mengolaborasikan program yang sudah ada yaitu program KTI dan program ekstrakurikuler entrepreneur business school, lebih maksimal lagi. (d)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |