Karya Agung Costume Carnival Karya Siswa SMK Modern Al Rifa'ie 2 Gondanglegi Memukau

TIMESINDONESIA, MALANG – Diah Ayu dan Adinda Dwi Salva dua siswi SMK Modern Al Rifa'ie 2 Gondanglegi membuat pengunjung Transmart, Sabtu (16/4/2022) sore terpukau ketika menyaksikan lenggak lenggok keduanya di atas catwalk dengan costume carnival.
Diah Ayu membawakan kostum bertema Dewi Sri yang menjadi juara 4 pada event Nasional Jember Botanical Parade 2021. Busana carnival yang mereka bawakan itu adalah bagian dari gencarnya promosi sekolahan mereka dalam rangka menyambut tiga jurusan baru yang dibuka pada tahun 2022/2023 ini.
Advertisement
Menggendong busana bertema Botany seberat 7 kg, Diah Ayu tetap terlihat sangat tenang dan piawai. Dengan senyumannya yang khas, pelajar. kelas 12 yang baru saja diwisuda itu tampil seperti model profesional. Begitu juga Adinda Dwi Salva.
SMK Modern Al Rifa'ie 2 Gondanglegi memang ambil bagian dalam parade busana even Jember Fashion Carnaval (JFC) di hotel Cempaka Hill, Patrang, Jember tahun 2021 lalu.
Event itu berlangsung selama dua hari dan dibagi dalam empat rangkaian. Pet Carnaval dan Wonderful Archipelago Indonesia (WACI), Artwear Carnival dan International World Kids Carnival serta Grand Carnival .
Tema yang diusung Virtue Fantasy yang menjadi tema utama JFC 2021 dengan 9 sub tema yakni Komodo, Flamingo, Elephant, Sea Dragon, Dragonfly, Dove, Unicorn, Honey Bee dan Lion.
SMK Modern Al-Rifa’ie kemudian mengirimkan karya kostum yang dibuat oleh tim kostum yang terdiri siswa kelas XII yaitu Julfa, Nikma, Rahma, Detha, Anisa, Nasjwa, dan Adinda yang sekaligus menjadi modelnya saat show di panggung megah JFC yang akhirnya terpilih menjadi juara 1 dengan tema Flamingo.
Tentu saja prestasi itu membawa nama harum sekolahan mereka. Apalagi tim SMK Modern Al-Rifa’ie 2 Gondanglegi ini adalah satu-satunya tim yang berhijab sedangkan lainnya para profesional.
Humas SMK Modern Al Rifa'ie Gondanglegi, M.Tegar Yuga Muslim S.Kom mengatakan, busana yang dikenakan oleh dua siswi itu adalah karya siswi-siswi SMK Modern Al Rifa'ie sendiri. "Itulah yang membanggakan kami, yang menginspirasi siswi-siswi yang kini duduk di bangku MTs maupun SMP," kata dia.
"Bahwa meski dari pondok pesantren, namun juga punya karya agung yang bisa dipersembahkan kepada masyarakat," katanya.
Itu pulalah yang kemudian mendorong dibukanya jurusan baru, Tata Busana. "Karena sumber daya itu saat ini telah tersedia di SMK Modern Al Rifa'ie 2," tambah Tegar.
Menurut Tegar, kreativitas busana yang dikenakan para siswi itu dibuat sendiri oleh tangan-tangan kreatif mereka. Tentu saja juga dengan bantuan para guru pembimbing di SMK Modern Al Rifa'ie Gondanglegi Kabupaten Malang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Widodo Irianto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |