Santri Sabilurrosyad Ikuti Kajian Internasional di Rumah Pintar Dr Tus

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sebanyak 24 santri putra Pondok Modern Sabilurrosyad Muhammadiyah Banjarnegara, Selasa (26/4/2022) mengikuti kajian Internasional di Rumah Pintar Dr Tus di Kecamatan Wanadadi, Banjarnegara.
Mereka adalah peserta didik kelas IX yang terafiliasi dengan SMP Muhammadiyah Wanadadi yang sebentar lagi akan tamat sekolah.
Advertisement
Arif Riyadi, pimpinan PM Sabilurrosyad Muhammadiyah mengatakan, ini merupakan kegiatan puncak bagi santri kelas IX sebelum mereka melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Pondok kami bermitra dengan Rumah Pintar Dr Tus untuk pengembangan internasionalisasi santri melalui kegiatan pelatihan intensif bahasa Inggris untuk keperluan dakwah (dalam bahasa Inggris) ke luar negeri. Jadi di pondok kami, anak-anak diproyeksikan mahir berbahasa Arab dan Inggris untuk dakwah. Saat ini kami mendidik 138 santri dari berbagai daerah bahkan dari luar Jawa,” jelas Arif.
Kajian bagi santri menghadirkan dosen IT Telkom Purwokerto, alumni Rumah Pintar Dr Tus sekaligus lulusan Master Pendidikan dari Hiroshima University, Hari Widi Utomo SPd MEd.
Rumah Pintar Dr Tus sudah tiga tahun ikut memoles proses pembelajaran santri di PM Modern Sabilurrosyad. Tarjetnya, melalui program internasionalisasi santri, sejak dini anak-anak dipahamkan pentingnya penguasaan bahasa asing untuk keperluan menuntut ilmu ke negeri orang sekaligus berdakwah.
Dala kegiatan ini didatangkan mentor-mentor bahasa Inggris dan Jepang profesional untuk melatih para santri kelas VII-IX.
"Mulai 2023, kami rencanakan mengirimkan beberapa santri terpilih untuk tukar budaya dan agama Islam ke SMP Takeda di kota Higashi Hiroshima Jepang. Sekolah ini menjadi partner Rumah Pintar sejak dulu,” ujar Dr Tuswadi, Direktur Politeknik Banjarnegara, Founder Rumah Pintar Dr Tus. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |