PNM Cabang Madiun Fasilitasi NIB bagi Pelaku UMKM Ngawi

TIMESINDONESIA, NGAWI – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Madiun memberikan fasilitasi pembuatan NIB bagi nasabah Mekaar Kabupaten Ngawi, pada Kamis (16/6/2022).

Sebanyak 80 peserta, yang terdiri dari nasabah Mekaar Kecamatan Ngrambe, Kendal, dan Kedunggalar, mengikuti kegiatan pelatihan dan pendampingan tersebut dengan antusias.

Advertisement

Kepala Region Mekaar Madiun Anggun Pramana Putri mengatakan, PT PNM Cabang Madiun selain memberikan fasilitasi pinjaman modal juga melaksanakan pelatihan dan pendampingan usaha para nasabah.

Anggun Pramana Putri saat memberikan sambutan. (Foto: Miftakul/TIMES INDONESIA)

"Sesuai dengan visi misi kami, selain membantu dari sisi pinjaman modal usaha, juga melaksanakan pendampingan dan pelatihan untuk nasabah Mekaar. Seperti pada fasilitasi pembuatan NIB ini," kata Anggun kepada TIMES INDONESIA.

Fasilitasi pembuatan NIB ini merupakan permintaan dari para nasabah Mekaar. Anggun menyampaikan, masih banyak nasabah yang merupakan para pelaku UMKM, tetapi belum memiliki kelengkapan administrasi berusaha seperti halnya NIB.

Hadirnya pelatihan dan pendampingan PNM Cabang Madiun di Kabupaten Ngawi itu juga untuk menjawab kebutuhan para nasabah Mekaar. Apalagi, berkaca dari sejumlah program bantuan pemerintah yang salah satu syaratnya harus memiliki NIB bagi calon penerima.

"Ini waktu yang tepat untuk memberikan pelatihan dan pendampingan bagi nasabah Mekaar," ujar Anggun.

Anggun memastikan, para peserta yang hadir mengikuti kegiatan tersebut langsung dibuatkan NIB. Terlebih dalam kegiatan itu, PNM Cabang Madiun menggandeng DPMPTSP Kabupaten Ngawi untuk memfasilitasi pembuatan NIB ditempat.

Sesi foto bersama nasabah PNM Mekaar. (Foto: Miftakul/TIMES INDONESIA)

"Kita ingin mendorong usaha para nasabah Mekaar untuk lebih maju. Kita mulai dari NIB, kemudian nanti akan berlanjut fasilitasi P-IRT, dan Halal," ungkap Anggun.

Sementara itu, Sriyani peserta asal Kecamatan Kedunggalar mengaku senang dan bersyukur telah bergabung menjadi nasabah Mekaar. Menurut pelaku usaha dagang sayur tersebut, dirinya terbantu secara ekonomi dengan menjadi nasabah Mekaar.

"Sudah enam tahun jadi nasabah Mekaar. Sangat terbantu sekali, apalagi fasilitasi NIB ini, tidak perlu ribet lagi untuk mengurusnya," katanya.

Pada pelatihan dan pendampingan PNM Cabang Madiun selain dihadiri pemateri dari DPMPTSP Kabupaten Ngawi, juga dihadiri oleh Wakil Pemimpin Cabang PNM Madiun Rony Dwi Arianto.

Sebagai informasi, hingga 15 Juni 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 128,49 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 11,872 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.488 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMKM di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.