Mahasiswa KSM Tematik Unisma Malang Berikan Panduan Penggunaan Infaq Digital

TIMESINDONESIA, MALANG – Mahasiswa KSM Tematik Kelompok 09 Unisma Malang melakukan program kerja berupa panduan penggunaan infaq digital di Masjid NU Al-Ikhlas Dusun Bendo, Desa Sukolilo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Rabu (24/08/2022).

Infaq Digital disini berupa teknologi Quick Response Indonesian Standart (QRIS) yang mana sejalan dengan program pemerintah  dalam mempercepat inklusi keuangan syariah serta standarisasi metode pembayaran secara digital.

Advertisement

Pemanfaatan teknologi digital ini sebagai wujud dari digitalisasi masjid yang mana para masyarakat dapat dengan mudah melakukan zakat, infaq, shodaqoh serta waqaf (ZISWAF) melalui QR Code yang terdapat di Masjid.

INFORMASI SEPUTAR PENDAFTARAN UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI pmb.unisma.ac.id

Menindaklanjuti program kerja mahasiswa tentang sosialisasi infaq digital yang telah dilakukan beberapa waktu lalu dengan pengurus masjid, mahasiswa melakukan pencetakan QRIS yang diletakkan dibeberapa sudut Masjid.

Tak hanya itu, mahasiswa juga memberikan panduan cara penggunaan infaq digital yang mana masih banyak masyarakat sekitar belum mengetahui cara penggunaan teknologi tersebut.

Panduan penggunaan infaq digital disini berupa peletakkan poster cara transaksi di area Masjid, serta memberikan implementasi penggunaan secara langsung kepada masyarakat, hal ini disambut baik oleh masyarakat yang penasaran dan tertarik dengan infaq digital yang digalangkan oleh mahasiswa.

Cara penggunaan QRIS sendiri sangatlah mudah, langkah pertama yakni masyarakat membuka aplikasi uang elektronik yang dimiliki, lalu melakukan scan QRIS yang tersedia di area masjid, lalu input nominal donasi yang dikehendaki dan menyetujui transaksi dengan pin yang dimiliki, pengelola masjid dapat langsung menerima notifikasi bahwa transaksi telah diterima, otomatis uang yang di donasikan masuk ke rekening bank milik Masjid.

INFORMASI SEPUTAR PENDAFTARAN UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI pmb.unisma.ac.id

Program kerja ini mendapat respon positif dari ketua takmir Masjid NU Al Ikhlas Ahmad Muhtadin, menurutnya "Dengan adanya QRIS yang langsung terhubung dengan rekening Masjid serta panduan cara penggunaan infaq digital tersebut dapat memudahkan masyarakat untuk bisa beramal lebih mudah dan aman serta sebagai bentuk syiar dalam pembangunan Masjid NU Al - Ikhlas Bendo".

Mahasiswa KSM Tematik Unisma Malang yang dibimbing oleh dosen pendamping lapangan Dr. Fitria Dewi Navisa, S.H.,M.Kn., M.H. ini berharap dengan adanya infaq digital serta panduan cara penggunaanya Masjid lebih mudah dalam mengelola keuangan serta memudahkan masyarakat dalam beramal secara non tunai. (*)

INFORMASI SEPUTAR PENDAFTARAN UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI pmb.unisma.ac.id

*)Pewarta: Mahasiswa KSM-T Kelompok 9 Universitas Islam Malang (UNISMA)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.