Indonesia Positif

Ahli Syaraf Kejepit 'Si Tangan Ajaib' Kiki Hendrawan Batasi Jumlah Pasien

Jumat, 02 September 2022 - 18:38 | 440.87k
Kiki Hendrawan (kanan), Ahli Syaraf Kejepit (Foto: Kiki Hendrawan)
Kiki Hendrawan (kanan), Ahli Syaraf Kejepit (Foto: Kiki Hendrawan)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Sejak viral di tahun 2017 lalu karena mengobati orang yang selama 3 tahun lumpuh akibat syaraf kejepit di Medan, Klinik Kiki Hendrawan yang berada di Kawasan Jati Asih selalu dibanjiri pasien.

Ahli Syaraf kejepit lulusan Guangzhou China yang dulunya berprofesi sebagai seorang DJ ini belakangan mengaku terlalu lelah menangani banyaknya pasien yang berobat kepadanya.

Advertisement

Kini, Kiki Hendrawan yang mendapat sebutan Si Tangan Ajaib itu ingin mengurangi aktivitasnya dengan membatasi jumlah pasien yang ia tangani setiap harinya.

“Sudah terlalu capek, tenaga saya sudah mulai berkurang juga, jadi mulai sekarang saya hanya ingin menangani pasien sebanyak 10 orang saja per hari,” kata Kiki, Jumat (2/9/2022).

Kiki-Hendrawan-a.jpg

Alasan Kiki Hendrawan membatasi pasien yang berobat di kliniknya memang sangatlah masuk akal, karena seiring perjalanan waktu dan bertambahnya usia tenaganya cukup terkuras, selain itu juga waktu dan kualitas bersama keluarga menjadi berkurang.

Dan yang lebih penting lagi agar kualitas penanganannya terhadap pasien menjadi lebih baik. Bahkan beberapa waktu lalu ia menolak panggilan untuk mengisi acara di sebuah stasiun televisi nasional.

“Selain capek, saya juga ingin memberikan perhatian kepada keluarga saya yang selama ini secara waktu dan kualitas berkurang. Bahkan beberapa waktu lalu ada salah satu stasiun TV meminta saya untuk mengisi acara saya tolak. Takut viral lagi, jadi waktu istirahat saya kacau,” lanjut Kiki Hendrawan.

Namun demikian, meski sudah membatasi 10 pasien yang ingin ditanganinya setiap hari, ia masih memberikan toleransi untuk satu atau dua orang  pasien yang  dirasa “urgent”  atau butuh penanganan segera.

Kiki-Hendrawan-b.jpg

"Kalau ada pasien yang butuh penangan segera dan tak bisa ditunda, mungkin saya masih bisa toleransi lah, tapi nggak banyak ya, paling 1 atau 2 orang saja maksimal," kata Kiki lebih lanjut.

Untuk itu, Kiki menyampaikan permohonan maaf kepada para pasien atas keputusannya ini. Jadi jika memang ada pasien yang ingin berobat kepadanya, Kiki minta mendaftar terlebih dahulu dua atau tiga hari sebelumnya melalui admin 08571 4049 345 agar terjadwal.

“Saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas keputusan saya ini, jadi kalau sekiranya ada pasien yang ingin berobat lebih baik mendaftar dulu 2 atau 3 hari sebelumnya agar bisa tertangani dengan baik," tutup Kiki Hendrawan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES