Luncurkan ESB Digital Resto, Manajemen Restoran Terintegrasi Digital

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jakarta- Berkembangnya industri makanan dan minuman di Indonesia tentunya seiring dengan berkembangnya manajemen pengelolaan usaha makanan dan minuman itu sendiri.

Salah satu yang berkembang adalah teknologi digital manajemen yang terintegrasi seperti yang diciptakan PT Esensi Solusi Buana (ESB).

Advertisement

Pada hari ini, Selasa (19/10/2022), ESB yang merupakan perusahaan software Enterprise Resource Planning (ERP) untuk manajemen restoran terintegrasi terbesar di Indonesia resmi meluncurkan inovasi terbarunya yaitu ESB Digital Resto dalam rangkaian acara Media Experience, Exclusive Group Interview, yang dilaksanakan di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta.

COO Eka Prasetya menjelaskan fitur dan fasilitas yang ada di ESB Digital Rest. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)

Hadirnya ESB Digital Resto ini bertujuan agar calon partnernya dapat mencoba langsung bagaimana ESB bisa sepenuhnya mendukung bisnis kuliner dalam berbagai skala, baik dari skala besar maupun kecil, dan ini menjadi Experience Center yang memberikan pengalaman langsung teknologi terintegrasi untuk bisnis makanan dan minuman.

Chief Executive Officer ESB, Gunawan Woen mengatakan, hadirnya ESB Digital Resto merupakan salah satu terobosan untuk menghadirkan gambaran penuh serta literal bagaimana perangkat lunak ESB POS (Point-Of-Sale) dapat memberikan efisiensi dalam mengatur operasional sebuah usaha, baik dari bisnis berskala usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sampai menengah ke atas.

"Seperti kita ketahui masalah yang acapkali dihadapi para pelaku industri bisnis makanan dan minuman ada 3, yang pertama adalah food cost, jadi kalau misalnya kita bisa atur inventory kita, pemakaiannya juga harus kita jaga," kata CEO ESB Gunawan Woen kepada rekan-rekan media yang mengunjungi ESB Digital Resto pada Selasa (19/10/2022).

COO Eka Prasetya menjelaskan fitur dan fasilitas yang ada di ESB Digital Rest. (FOTO: Fahmi/TIMES Indonesia)

"Yang kedua adalah employee cost, ESB bisa efisiensikan jumlah employee dengan banyaknya toko. Dan yang ketiga adalah, location cost, sewa kan harus bayar ya tiap bulan, berarti kita masih bisa manfaatkan apa yang kita bayarkan itu secara maksimal. Fokus ketiga hal tersebut saja, profit naik 2-3 kali lipat," sambungnya.

Sebagai perusahaan yang dibangun sejak 2018 lalu, dalam ESB Digital Resto ini pengunjung bukan hanya dapat touch and feel saja, namun juga bisa melihat proses dan teknologi ESB.  Melalui perangkat yang tersedia seperi tablet secara urut mulai dari konsumen datang untuk melakukan pemesanan yang terintegrasi dengan jumlah stok, orderan masuk ke dapur, hingga berakhir di kasir untuk transaksi pembayaran.

Aplikasi ini bahkan dapat melibatkan pihak ketiga untuk untuk pasokan bahan, pengiriman makanan, dan pembayaran.

"Tahun ini, Esensi Solusi Buana meluncurkan Digital Resto pertama yang bertujuan untuk memberikan knowledge dan experience secara immersive dan in-depth melalui inovasi produk-produk yang synchronized dan bekerja sebagai ekosistem untuk menciptakan kemudahan penggunaan bagi pelanggan," jelasnya.

"Telah menjadi misi ESB adalah membantu bisnis makanan dan minuman meningkatkan profitabilitas mereka dengan menggunakan teknologi untuk meningkatkan penjualan dan meningkatkan efisiensi operasional, dan  bagian dari strategi digitalisasi yang terus kami lakukan untuk mendorong pertumbuhan bisnis dengan meningkatkan customer experience seperti di Digital Resto ini," jelas Gunawan.

Gunawan menerangkan, ESB Digital Resto secara strategis diletakkan di PIK mengingat area ini sedang sangat berkembang pesat bisnis makanan dan minuman dari segala skala. Platform teknologi ESB menghadirkan solusi makanan dan minuman end-to-end yang unik dan berbasis cloud.

"Selain itu untuk membantu restoran mengurangi biaya, mengelola operasional mereka, dan meningkatkan pengiriman online bagi para pemiliki bisnis dan jika mereka masih belum dapat gambaran, mereka bisa segera berkunjung ke ESB Digital Resto," terangnya.

Dalam implementasinya, fitur yang dimiliki pada ESB POS terbukti meningkatkan omzet para pelaku industri bisnis makanan dan minuman karena sudah terintegrasi langsung dengan varian software lainnya seperti ESB Kitchen, ESB Resto, ESB Kiosk, ESB Loop, ESB Core, dan ESB Goods.

Lalu juga ada support software untuk membantu para pelaku usaha memudahkan para pelanggan dalam memesan menu yang disuka melalui ESB Order yang sudah di lengkapi dengan mode dine-in, pick-up dan delivery.

Pada kesempatan yang sama, Chief Operational Officer ESB, Eka Prasetya mengungkapkan, Achievement raihan dari ESB sejauh ini bersama pelanggannya adalah ESB sudah terbukti dengan 30% berhasil meningkatkan efisiensi untuk biaya operasional, 45.8% bisa membantu meningkatkan pendapatan bisnis hingga 2 kali lipat, dan 13.5% bisa membantu menambah jumlah pesanan yang datang. 

"ESB Digital Resto juga bertujuan untuk menginspirasi setiap pengusaha untuk mendapatkan kemudahan dalam menjalankan bisnisnya dan memaksimalkan keuntungan melalui produk kami yang customized sesuai kebutuhan para pelaku usaha, khususnya untuk operasi bisnis makanan dan minuman, termasuk restoran, cloud kitchen, warung makan, dan hotel," tandas Eka Prasetya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.