Tuntaskan Pembangunan Pulau Taliabu, Aliong Mus Siap Menuju Pilgub Maluku Utara

TIMESINDONESIA, PULAU TALIABU – Komitmen dan optimis Aliong Mus untuk menuntaskan pembangunan Pulau Taliabu terus ia lakukan. Di periode kedua bersama wakil Bupati Ramli, visi dan visi mereka mulai terjawab.
Satu persatu pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara mulai terlihat. Mulai dari pembukaan badan jalan lingkar Taliabu, peningkatan badan jalan, kehadiran kantor lembaga vertikal dan juga pembangunan kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Taliabu.
Advertisement
Sebagai salah satu Bupati di Maluku Utara yang masuk pada bursa pencalonan Gubernur Maluku Utara 2024. Aliong Mus di sisa akhir masa jabatanya ingin bekerja ekstra menyelesaikan janji politiknya pada priode kedua ini.
Iya bahkan tidak membantah jika isu tentang keinginanya maju pada pilkada Maluku Utara. “Iya saya maju pada pemilihan Gubernur Maluku Utara,” Kata Aliong kepada TIMES Indonesia, Sabtu (12/11/2022).
Di tahun 2022 sendiri, Aliong Mus tercatat dua kali meresmikan mega proyek gedung DPRD dan Kantor Bupati Taliabu yang pembangunannya memakan waktu cukup lama dan menguras dana daerah yang terbilang besar.
Meski dengan anggaran terbatas, Aliong terus memprioritaskan bangunan strategis agar visi misinya dapat terealisasi sebelum turun jabatan.
Di Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) sendiri, di HUT Kabupaten yang ke-9 pada tahun 2022 ini, beberapa capaian pembangunan mulai nampak. Seperti pembukaan badan jalan yang hanya menyisakan Taliabu Timur, Gedung DPRD, kantor Bupati Taliabu, pembangunan Polres, Kejari, jembatan dan juga pembebasan lahan guna mendukung pembangunan lembaga vertikal seperti kantor pengadilan.
Kepada TIMES Indonesia, Aliong Mus mengatakan, pada tahun 2023 pemda melalui Dinas PUPR akan berfokus pada pembangunan di Ibu Kota Taliabu. Mulai dari perbaikan jalan dan pembangunan perkantoran, pembukaan dan peningkatan jalan lingkar Taliabu, pembangunan jembatan pada sungai dengan bentangan yang besar dan penambahan ruang anggota DPRD.
“Tahun depan kami fokus pada pembangunan kantor OPD dan juga pembangunan di Ibu Kota Bobong, jalan lingkar, jembatan dan ruang anggota DPRD,” kata Aliong kepada TIMES Indonesia usai menghadiri rapat paripurna bersama DPRD Taliabu malam tadi.
Di sektor trasnportasi laut, Pemda Taliabu melalui Dinas Perhubungan (Dishub) berupaya menyediakan dermaga yang layak, seperti renovasi dermaga, pembuatan dermaga dan pada tahun 2023 akan melanjutkan pembangunan dermaga lainnya di beberapa kecamatan di Pulau Taliabu.
Pada bidang kesehatan, program pelayanan kesehatan gratis Pemda Taliabu terus berjalan dan telah membantu banyak warga di Taliabu. Capaian program pemerintah pusat pada masa pandemi tahun lalu juga menjadi bukti bagaimana keserisuan pemda dalam memutus mata rantai covid-19, di mana Taliabu menjadi Kabupaten yang paling aman di Maluku Utara.
Tidak hanya itu, pada pekan lalu Taliabu menjadi Kabupaten pertama di Maluku Utara yang berhasil mendeklarasikan Desa Sanatsi Total. Tidak hanya menjadi pertama di Maluku Utara tapi di empat provinsi di Indnesia Timur.
Bupati Pulau Taliabu, Aliong dalam beberapa kesempatan terus mengingatkan seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk berinovasi dan meningkatkan kinerja dalam melakukan pelayanan publik.
Ia bahkan mengakui beberapa pimpinan OPD dan ASN belum memiliki kemampuan yang baik. “Tidak hanya anggaran yang terbatas, SDM juga kami terbatas,” kata Aliong.
Aliong Mus mengingatkan semua pihak agar bisa bersama-sama memberikan ide dan masukan untuk membangun Kabupaten Pulau Taliabu kedepannya. Ia tidak ingin hanya kritikan yang terus diutarakan oleh beberapa pihak, kritikan harus dengan masukan.
“Jangan hanya krtikan, pemerintah daerah juga membutuhkan masukan dari semua pihak, termasuk para media. Ayo berikan masukan kepada kami untuk membagun daerah, jangan hanya dengan kritikan,” Tegas Aliong.
Di tahun 2023, Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU) serta Dana Bagi Hasil (DBH) Pulau Taliabu dipastikan naik. Untuk DAK sendiri bertambah sebesar 100 Milair, DBH 100 Miliar sedangkan DAU bertmabah 27 Miliar. Aliong Mus mengatakan anggaran ini yang nantinya akan dimanfaatkan sebaik baiknya untuk menggenjot infastruktur Taliabu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |