Indonesia Positif

LPPM UKIM Ambon Tampilkan Hasil Pengabdian Masyarakat dalam Seminar

Selasa, 13 Desember 2022 - 13:37 | 49.97k
Kepala LPPM UKIM Drs Josepus Noya MSi. (Foto: Ade/TIMES Indoensia)
Kepala LPPM UKIM Drs Josepus Noya MSi. (Foto: Ade/TIMES Indoensia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, AMBON – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) menampilkan berbagai kegiatan pengabdian masyarakat yang bersumber dari penelitian-penelitian dosen dan hasil KKN mahasiswa UKIM dalam seminar yang digelar di Gedung Aula Kampus UKIM, Ambon,  Selasa (13/12/2022).

Kepala LPPM UKIM Drs Josepus Noya MSi mengatakan, seminar yang digelar untuk pertama kali di tahun 2022 ini bertujuan sebagai wadah bertukar pikiran civitas akademika UKIM. Tukar pikiran ini terkait isu-isu permasalahan yang dihadapi masyarakat dan solusi-solusi yang telah diberikan selama menjalani program pengabdian kepada masyarakat.

Advertisement

“Pengabdian kepada masyarakat menjadi salah satu wujud respon akademisi untuk turut berkontribusi pada berbagai bidang. Bentuk pengabdiannya mencakup berbagai kegiatan yang melibatkan dosen dan mahasiswa dalam lingkup UKIM,” jelas Noya.

Noya menambahkan, tujuan khusus dari seminar ini adalah sebagai wadah untuk memfasilitasi civitas akademika UKIM untuk bertukar informasi mengenai kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan.

Selain itu, lanjut Noya, sebagai sarana untuk meningkatkan publikasi ilmiah di bidang pengabdian masyarakat. Sebagai bentuk diseminasi hasil penelitian dan pengabdian civitas akademika UKIM.

“Luaran dari kegiatan ini adalah menghasilkan prosiding nasional ber-ISBN  (International Standard Book Number) dan jurnal nasional pengabdian kepada masyarakat dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa KKN PPM tahun 2022,” jelas dia.

Ia menambahkan, kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai salah satu dharma perguruan tinggi direncanakan dan dilaksanakan demi peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat.

LPPM-UKIM-Ambon.jpgPeserta seminar Pengabdian Masyarakat yang digelar oleh LPPM Universitas Kristen Indonesia Maluku. (Foto: Ade/TIMES Indonesia)

“Peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat ini penting untuk diupayakan demi terjaminnya era tatanan bagi seluruh sektor kehidupan masyarakat Indonesia,” kata dia.

Menurut Noya, hal itu bertujuan agar kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat bisa menjadi kegiatan yang selaras, dimana hasil penelitian tidak berhenti pada publikasi semata, namun juga ditindaklanjuti dalam sebuah kegiatan pengabdian masyarakat yang berkontribusi pada kebaikan luas.

“Lebih jauh lagi, dalam penyelenggaraan seminar ini kami berharap agar para civitas akademika (dosen dan mahasiswa) mampu menunjukkan berbagai produk luaran yang valuable (memiliki nilai) dari hasil kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat,” tegas Noya.

Noya berharap, sebagai lembaga pengabdian masyarakat diharapkan tahun 2023 mendatang mampu meningkatkan program inovatif tahun 2022 yang dilakukan di angkatan 55 dan 56.

“Itu harus ditingkatkan dan diwujudkan kepada masyarakat sehingga pangan lokal yang berlimpah di masyarakat  bisa ditingkatkan. Ini bisa terwujud bila ada kerja sama antara mahasiswa KKN dan para dosen pendamping, sehingga pangan lokal sebagai nilai ekonomisnya bisa diolah menjadi sesuatu yang terwujud,” kata Kepala LPPM UKIM Ambon ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES