TIMESINDONESIA, JAKARTA – Universitas Negeri Jakarta (UNJ) melalui Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) memberikan penghargaan kepada civitas akademika UNJ.
Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada pihak-pihak yang telah mengoptimalkan pemanfaatan Learning Management System (LMS) dalam acara LMS UNJ Award 2022.
Advertisement
Penghargaan ini diberikan kepada fakultas, program studi, dosen, mahasiswa dan admin untuk kelas serta aktivitas terbanyak di LMS UNJ yang beralamat di https://onlinelearning.unj.ac.id/ sampai dengan tahun 2022.
Saat ini LMS UNJ memiliki 792 akun Teacher (dosen), 25.120 akun Student (mahasiswa), 6.009 mata kuliah, 386.547 Post Diskusi, 22.020 asset digital. Melihat statistik yang begitu baik, maka pada akhir semester 117 diberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang sudah membantu memanfaatkan LMS di UNJ secara optimal.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 21 Desember 2022 bertempat di Auditorium lantai 9 Gedung Ki Hajar Dewantara ini dibuka oleh Totok Bintoro selaku Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama. Acara ini juga dihadiri para Dekan, para Wakil Dekan I, dosen, mahasiswa, dan admin pemenang penghargaan.
Dalam sambutannya, Totok Bintoro menyampaikan pengalaman dirinya ketika berkuliah di IKIP Bandung dan mempelajari teori Shulman, yaitu Pedagogical Content Knowledge (PCK).
"Melalui teori ini bersama-sama kita dapat melihat bahwa setiap pembelajaran dan setiap proses belajar perlu dikemas dengan teknologi dan salah satunya adalah melalui Online Learning UNJ ini," ungkap Totok Bintoro.
Sementara itu, Prof. Muhammad Zid selaku Kepala LP3M UNJ menyampaikan bahwa pihaknya awalnya pesimis LMS ini bisa berjalan sesuai fitrahnya.
"Awalnya kami hanya membuat untuk memfasilitasi pembelajaran daring MKU dan MKDK. Namun alhamdulillah saat ini sudah setiap fakultas dan hampir semua prodi menggunakan LMS UNJ," jelasnya.
Ia berharap kedepannya semakin banyak mahasiswa dan dosen yang memanfaatkan LMS sebagai moda pembelajaran daring.
"Kami berharap semua pihak dapat memanfaatkan LMS dengan baik. Kami juga menyediakan fasilitas seperti ruang studio, ruang podcast, ruang microteaching, dan ruang smart class sebagai sarana pendukung," ungkap Prof. Muhammad Zid.
Sedangkan menurut Cecep Kustandi selaku Koordinator Pusat Sumber Belajar, LP3M UNJ dan juga penanggungjawab pelaksanaan pembelajaran daring di UNJ menyampaikan pemanfaatan LMS merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang implementatif dan konstektual pada saat ini.
Sebelum tahun 2019 UNJ tidak memiliki LMS terpusat, hampir semua Fakultas dan Program Studi masing-masing memiliki LMS dengan Platform yang berbeda.
Mulai tahun 2019 Pusat Sumber Belajar LP3M kemudian mengembangkan LMS UNJ terintegrasi menggunakan platform e-learning berbasis MOODLE yang selanjutnya diluncurkan bulan Mei tahun 2021.
Pelaksanaan online learning telah berjalan selama pandemi covid-19 melalui pelaksanaan pendekatan pembelajaran blended (blended learning).
"Bahkan bukan hanya untuk Mata Kuliah Dasar Umum (MKDU) dan Mata Kuliah Dasar Khusus (MKDK) saja tetapi semua mata kuliah pada masing-masing program studi di semua Fakultas dan Pascasarjana," ungkap Cecep Kustandi.
Berikut daftar peraih penghargaan LMS UNJ Award 2022:
Fakultas dengan Kelas Daring Terbanyak, yaitu:
1. Fakultas Teknik (FT);
2. Fakultas Bahasa dan Seni (FBS); dan
3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)
Program Studi dengan Mata Kuliah Daring Terbanyak, yaitu:
1. Pendidikan Musik, FBS;
2. Pendidikan Biologi, FMIPA; dan
3. Teknologi Pendidikan, FIP.
Dosen dengan Aktivitas Terbanyak, yaitu:
1. RM. Aditya Andriyanto (FBS);
2. Prof. Arita Marini (Pascasarjana); dan
3. Maya Oktaviani (FT).
Admin dengan Aktivitas Terbanyak, yaitu:
1. Siswadi (Pascasarjana)
2. Arief Amrinaldi (Prodi S1 Bimbingan Konseling, FIP)
Mahasiswa dengan Aktivitas Terbanyak, yaitu:
1. Aini Nurfataya (Pendidikan Geografi, FIS)
2. Ilham Rabani (Pendidikan Seni Musik, FBS)
3. Muhamad Bintang Melandri (Sistem dan Teknologi Informasi, FT). (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Dhina Chahyanti |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
