HUT ke-50 PDIP, Kader di Kabupaten Ngawi Bersihkan Kali dan Tanam Pohon Produktif

TIMESINDONESIA, NGAWI – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) genap berusia 50 tahun pada 2023. Sejumlah rangkaian kegiatan perayaan terus berlangsung di sejumlah daerah. Seperti salah satunya di Kabupaten Ngawi.
Kader-kader partai berlambang banteng di Kota Ramah, merayakan HUT dengan membersihkan kali, dan menanam ratusan pohon produktif di sepanjang daerah aliran sungai Ketonggo, masuk Desa Beran, kecamatan/kabupaten Ngawi, pada Sabtu (28/1/2023).
Advertisement
Ratusan kader, bersama dengan sejumlah unsur kelompok masyarakat, bahu membahu membersihkan rumput-rumput liar yang tumbuh di sepanjang bantaran DAS Ketonggo.
Termasuk membersihkan sedimen, lumpur yang mengendap di aliran sungai yang bermuara di Bengawan Solo itu. Selain itu, ratusan bibit tanaman produktif seperti kelapa, matoa, alpukat, dan jenis lainya, juga ditanam di sepanjang sisi DAS Ketonggo.
Sejumlah tokoh PDIP Ngawi nampak hadir mengikuti kegiatan tersebut. Seperti halnya Bupati dan Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko, Ketua DPRD Ngawi Heru Kusnindar, serta anggota fraksi PDIP DPRD Kabupaten Ngawi.
Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko, kader PDIP Ngawi saat giat bersih DAS Ketonggo. (FOTO: Mustofa For TIMES Indonesia)
Selain itu, anggota DPR RI Ina Amania, dan anggota DPRD Provinsi Jatim, Diana AV Sasa juga nampak mengikuti jalannya kegiatan.
Bupati Ngawi yang juga kader PDIP Ony Anwar Harsono menyampaikan, sebagaimana arahan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pada HUT 50 tahun partai, diharapkan partai yang identik dengan warna merah itu bisa terus berkomitmen untuk menyejahterakan rakyat. Upaya itu, dilakukan dengan berbagai macam kerja-kerja nyata.
"Tidak hanya kerja politik atau elektoral, tapi bagaimana PDIP bisa mendukung apa yang menjadi agenda nasional," kata Bupati Ony kepada TIMES Indonesia.
Bupati Ony menyampaikan, kerja nyata itu seperti halnya menekan angka stunting di Kabupaten Ngawi. Beberapa waktu yang lalu, PDIP Ngawi berkolaborasi dengan pemerintah daerah membagikan ratusan paket berupa susu, roti, telur, dan lainnya untuk anak-anak stunting dan gizi buruk.
Termasuk juga membagikan paket bakti sosial untuk ibu hamil dengan risiko kekurangan energi kronis (KEK). Pembagian dilakukan di 6 titik lokasi yang menjadi lokus sebaran anak stunting dan ibu hamil KEK. "PDIP berkomitmen untuk menurunkan angka stunting dan gizi buruk," ujarnya.
Bupati Ony melanjutkan, komitmen kerja nyata PDIP berikutnya yakni melestarikan alam. Membersihkan kali dan menanam pohon di aliran DAS Ketonggo termasuk salah satu contoh konkret yang dilaksanakan.
Bupati Ony berharap, dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan kontribusi dan manfaat bagi masyarakat di sekitar aliran sungai Ketonggo.
Selain bersih DAS Ketonggo, para kader PDIP juga menanam ratusan bibit pohon produktif. (FOTO: Miftakul/TIMES Indonesia)
"PDIP juga mendukung pemerintah daerah Kabupaten Ngawi, dalam rangka reservasi DAS Ketonggo, juga penanaman pohon buah, dan bersih-bersih sungai. Harapannya bisa memberikan manfaat khususnya di Kota Ngawi," beber Bupati Ony.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Ngawi Dwi Rianto Jatmiko mengatakan, dalam rangkaian HUT ke 50 tahun partai, di Kabupaten Ngawi dilaksanakan gerakan hidup sehat dan pencegahan bayi stunting melalui ibu hamil yang sehat. PDIP Ngawi membagikan secara keseluruhan sebanyak 1.200 paket di 6 titik lokasi.
Kemudian, dilaksanakan gerakan bersih-bersih sungai dan penghijauan. Kegiatan ini dilaksanakan bersinergi dengan pemerintah daerah, para relawan, dan jajaran struktural.
"Mudah-mudahan kegiatan ini bisa memberikan sumbangsih bagi masyarakat Kabupaten Ngawi, khususnya di sepanjang aliran DAS Ketonggo," papar Ketua DPC PDIP Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sholihin Nur |