Indonesia Positif

Memahami Perbedaan Tumor Jinak dan Tumor Ganas bersama RSU Wajak Husada Malang

Senin, 06 Februari 2023 - 18:00 | 290.66k
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANGRSU Wajak Husada Malang membuka layanan konsultasi seputar tumor. Setiap orang memiliki potensi pertumbuhan tumor di tubuhnya. Tumor dapat mengancam nyawa jika ia digolongkan ganas dan mengganggu fungsi tubuh. Namun, ada juga yang disebut tumor jinak, tak mengancam nyawa namun tetap memiliki potensi menjadi ganas.

Tumor adalah satu kondisi di mana terjadi pertumbuhan sel-sel tubuh yang abnormal. Masing-masing dari sel yang menyusun jaringan tubuh manusia, mengandung gen yang berfungsi dalam mengontrol pertumbuhan, perkembangan, ataupun perbaikan yang terjadi dalam tubuh.

Advertisement

Selama kehidupan manusia, ada masanya beberapa sel harus mati, membelah diri atau berubah menjadi bentuk tertentu. Ada beberapa kondisi yang menyebabkan proses itu terganggu dan memicu sel yang sudah tua tidak mati, padahal sudah waktunya,

Sel-sel yang tidak mati tersebut pada akhirnya akan menumpuk dan bersatu dengan sel-sel baru yang akan terbentuk. Sel tersebut kemudian akan membentuk suatu massa di mana tumpukan itu yang kemudian disebut dengan tumor.

Pada tumor jinak sel-selnya tidak mengalami kerusakan gen, hanya tumbuh dan berkembang sehingga menjadi jaringan yang lebih besar dibandingkan jaringan normal, sedangkan pada tumor ganas terjadi kerusakan gen sehingga sel- sel menjadi berubah sifat, selain tumbuh membesar, sel-sel tersebut juga dapat menyerang jaringan sekitar atau bahkan bisa menyebar ke jaringan tubuh lainnya.

Tumor ganas bisa masuk ke pembuluh darah atau ke bagian-bagian lain di tubuh manusia. Jenis tumor yang satu ini juga dikenal dengan nama kanker. Selain itu, ada perbedaan yang cukup mendasar pada dua jenis tumor ini, yaitu risiko kambuh. Tumor jinak biasanya tidak akan tumbuh lagi setelah diangkat, tapi tumor ganas memiliki kemungkinan untuk kembali kambuh.

Sayangnya, hingga kini masih belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab tumbuhnya tumor. Kendati demikian, baik tumor jinak maupun tumor ganas memiliki faktor risiko yang sama. Faktor risiko adalah kebiasaan atau hal-hal yang bisa meningkatkan risiko atau kemungkinan seseorang mengalami penyakit tertentu. Faktor risiko tumbuhnya tumor di antaranya kebiasaan merokok, infeksi, konsumsi alkohol, obesitas, dan faktor genetik.

Jangan tunggu gangguan kesehatan hingga parah, segera konsultasikan dengan dokter yang ahli di bidangnya di RSU Wajak Husada Malang Dokter Spesialis Bedah dr. Bintang Nur Cahyo, Sp. B dengan jadwal dokter Hari Senin, Rabu dan Jumat , Pukul 09.30 WIB - selesai. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES