Indonesia Positif Universitas Islam Malang

KSM-T Unisma Malang Sosialisasi Donor Darah dan Gizi Serta Cek Kesehatan Gratis Kepada Masyarakat

Sabtu, 18 Maret 2023 - 13:16 | 37.79k
Sosialisasi donor darah dan gizi di balai Desa Sukolilo. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
Sosialisasi donor darah dan gizi di balai Desa Sukolilo. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
FOKUS

Universitas Islam Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – KSM-T Unisma Malang Desa Sukolilo telah melaksanakan sosialisasi mengenai donor darah dan gizi, bertempat di balai Desa Sukolilo Kecamatan Wajak Kabupaten Malang, Senin (27/2/2023). 

Acara dimulai pukul 08:00 pagi sampai 12:00 siang. Kegiatan ini bekerja sama dengan UDD PMI Kab. Malang, Polindes Desa Sukolilo dan Puskesmas Kec. Wajak.

Sosialisasi dihadiri oleh 50 peserta, yang terdiri dari kader Desa Sukolilo, dan ibu-ibu PKK. Peserta juga melakukan cek kesehatan sebelum memasuki acara. Polindes berperan dalam pelaksanaan cek kesehatan gratis, sedangkan sosialisasi diisi oleh narasumber dari UDD PMI Kab. Malang yaitu Amirul Yasin dan Puskesmas Kec. Wajak yaitu Merry.

Pengecekan kesehatan dilakukan agar Polindes dan masyarakat Desa Sukolilo dapat memonitor kesehatannya dan masyarakat tidak takut untuk melakukan check up kesehatan secara rutin di polindes Desa Sukolilo.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Sosialisasi donor darah membuat masyarakat memahami bagaimana tata cara donor darah, persyaratan apa saja yang harus dipenuhi dalam donor darah dan manfaat dari donor darah.  Amirul Yasin selaku narasumber berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat dapat lebih aktif dalam melakukan donor darah.

Kegiatan Donor Darah membuat masyarakat salah satu langkah dalam mengembangkan rasa kemanusiaan, di samping itu kegiatan ini juga membuat kesehatan masyarakat bisa terpantau dikarenakan dalam kegiatan Donor Darah selalu dilakukan cek kesehatan bagi mereka yang mau mendonorkan darahnya.

Selain kegiatan Sosialisasi Donor Darah kami juga melakukan kegiatan Sosialisasi gizi dan cek kesehatan bagi masyarakat. Hal ini membuat masyarakat memahami bahaya dari stunting, bagaimana cara mencegah dan menangani putra-putrinya agar tidak terkena stunting.

Merry selaku narasumber berharap warga Desa Sukolilo bisa menjadikan putra-putrinya bisa bertumbuh- kembang dengan sehat. Stanting ini perlu diketahui oleh masyarakat sejak dini,  sehingga ketika tumbuh dewasa, tidak mengalami stanting, bagaiamana caranya ? selalu rutin cek kesehtan balitanya di polindes.

Mahasiswa KSM-T Unisma Malang membuat acara ini bertujuan masyarakat desa sukolilo bisa memperhatikan kesehatannya masing baik orang dewasa maupun anak anak, dan juga bisa berkontribusi dalam kegiatan kemanusiaan. (*)

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

*)Pewarta: Mahasiswa KSM Tematik Kelompok 46 Universitas Islam Malang (UNISMA)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES