Indonesia Positif

Kementerian Kelautan dan Perikanan MoU Dengan UB untuk Implementasi Ekonomi Biru

Senin, 05 Februari 2024 - 15:55 | 20.16k
Penandatanganan MoU antara Kementrian Kelautan dan Perikanan dengan berbagai instansi pemerintahan dan Universitas, termasuk UB, Senin (5/2/2024). (Foto: UB for TIMES Indonesia)
Penandatanganan MoU antara Kementrian Kelautan dan Perikanan dengan berbagai instansi pemerintahan dan Universitas, termasuk UB, Senin (5/2/2024). (Foto: UB for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Universitas Brawijaya (UB) resmi menandatangi MoU 'Kolaborasi peningkatan koordinasi dan sinkronisasi implementasi ekonomi biru' Senin (5/2/2024). Penandatanganan itu berlangsung pada saat acara Indonesia Marine and Fisheries Business Forum 2024 yang digelar di Hotel Fairmont, Jakarta hari ini.

Selain UB, ada bebarapa kementrian dan juga universitas yang juga menandatangani MoU serupa, seperti Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/ Badan Pertanahan Nasional (BPN), Kementerian PUPR, Kementrian Pertanian,  BPK, Universitas Syiah Kuala (USK), dan Universitas Hasanuddin (Unhas). Penandatanganan dilakukan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (MenKP) Sakti Wahyu Trenggono.

Rektor UB, Prof widodo mengatakan, sebenarnya jalinan kerjasama antara UB dan KKP telah berjalan cukup lama. Mereka saling mendukung dalam hal-hal positif untuk meningkatkan berbagai hal yang berhubungan dengan kelautan dan perikanan.

"Kita dari UB, dengan SDM yang melimpah kita sudah bekerjasama dengan KKP juga dalam rangka peningkatan produktivitas perairan dan sosial ekonomi di masyarakat," ucapnya.

Sehingga, lanjut Prof Widodo, universitas bersama dengan KKP bahu membahu untuk meningkatkan sosial ekonomi dan pendidikan masyarakat yang ada di pesisir. "Dan tentu dengan teknologi baru untuk meningkatkan kualitas sumber daya alam perairan, khususnya pengolahan hasil perairan," kata dia.

Menurut Rektor UB, dengan menjalin kerjasama semacam ini, instansi pemerintahan dan juga perguruan tinggi bisa bersama-sama mencari sebuah solusi dan terobosan pada setiap hal yang terjadi di masyarakat.

"Ini sebuah kehormatan dan menjadikan kerjsama antara kementrian dan pendidikan tinggi menjadi lebjh baik dan meningkatkan sdm indonesia," pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES