Indonesia Positif

Desa Binaan Fakultas Kedokteran Ubaya Raih Prestasi Nasional

Selasa, 02 April 2024 - 08:44 | 9.19k
katan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) memberi penghargaan kepada FK Ubaya atas capaian Pelaksanaan Desa Binaan Terbaik Seluruh Indonesia. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)
katan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) memberi penghargaan kepada FK Ubaya atas capaian Pelaksanaan Desa Binaan Terbaik Seluruh Indonesia. (FOTO: AJP TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Desa Mojokembang, Kecamatan Pacet, Mojokerto mendapat penghargaan sebagai Pelaksanaan Desa Binaan Terbaik Seluruh Indonesia. Desa ini merupakan desa binaan Fakultas Kedokteran (FK Ubaya). Atas pencapaian ini, BEM FK Ubaya mendapat pengakuan melakukan program terbaik dari Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI).

Wakil Dekan I FK Ubaya, dr. Risma Ikawaty, Ph.D., mengatakan ada beberapa bentuk pembinaan yang diberikan kepada masyarakat di desa ini. Salah satunya adalah melakukan sosialisasi serta pengajaran tentang kesehatan gigi, mata, dan mulut serta pembagian makanan bergizi kepada siswa SD Negeri Mojokembang. “Selain itu, kami juga melakukan screening, pemeriksaan, dan konsultasi kesehatan bagi warga sekitar desa,” imbuhnya.

Tak hanya itu, tim FK Ubaya juga melakukan pembinaan terkait pengelolaan sampah organik dan anorganik untuk warga desa. Lalu dilanjutkan dengan pemanfaatan sampah anorganik menjadi barang recycle berbentuk kerajinan dan peningkatan nilai jual sampah organik menjadi pupuk yang diproduksi warga desa sendiri. Ada pula pembangunan TPS (Tempat Penampungan Sementara) untuk meningkatkan kebersihan lingkungan.

Dr. Ika, sapaan akrabnya, berharap pencapaian ini dapat menjadi motivasi dan pemicu bagi mahasiswa untuk lebih aktif terlibat dalam kegiatan desa binaan ini. “Mengingat mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang dapat diimplementasikan langsung kepada masyarakat. Selain itu bisa mengasah keterampilan soft skill, meningkatkan kemampuan berkomunikasi, berempati, dan berpikir secara kritis,” pungkasnya.

Hingga saat ini, FK Ubaya sudah membina dua desa di Kabupaten Mojokerto. Proyek kedepannya, mereka akan melakukan pemecahan permasalahan kesehatan warga desa melalui pendekatan biopsikososial. Selain itu, membantu desa dalam menangani masalah stunting, serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan hasil bumi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES