PIAUD Unisma Malang Kerja Bareng IGRA Kecamatan Dau dalam Penyusunan Asesmen Pembelajaran RA

TIMESINDONESIA, MALANG – Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), Fakultas Agama Islam (FAI) Unisma Malang berkolaborasi dengan Ikatan Guru Raudhatul Atfhal (IGRA) Kecamatan DAU, Kabupaten Malang melaksanakaan kegiatan “Pemberdayaan Guru dalam Penyusunan Asesmen Pembelajaran Intrakurikuler Pada Kurikulum Merdeka.”
Kegiatan ini dalam rangka memberikan penguatan kompetensi guru RA dalam melakukan penilaian capaian perkembangan anak dengan konsep yang tepat sesuai dengan konsep asesmen pada kurikulum merdeka.
Advertisement
Perkembangan pendidikan di Indonesia yang semakin cepat mengikuti perkembangan teknologi, menjadikan guru Raudhatul Atfhal juga wajib mengupdate ilmu-ilmu baru. Salah satu pembaruan ilmu yang harus dipahami oleh guru RA yakni terkait kurikulum merdeka dan segala komponen teknis untuk tercapainya pelaksanaan kurikulum merdeka yang ideal sesuai dengan kebutuhan peserta didik di setiap lembaga. Diantara komponen penting dari kurikulum merdeka adalah penilaian pembelajaran intrakurikuler di RA.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Kegiatan ini dimulai dengan penyampaian sambutan dari Pengawas RA wilayah Kecamatan DAU. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa guru-guru RA tidak hanya diwajibkan mampu mengajar dengan baik, namun juga harus mampu menyiapkan rencana pembelajaran hingga asesmen. Selain itu Dra. Siti Nurhidayah, M.Pd juga menambahkan asesmen ini penting agar guru benar-benar tahu sejauh mana perkembangan anak didiknya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan materi dari Narasumber, Bunda Antakuna Sholikhah, ST, M.Pd tentang asesmen intrakurikuler. Pemateri yang kompeten dipilih untuk menyampaikan ilmunya tentang asesmen karena beliau bagian dari TIM Penyusun Pedoman Kurikulum Merdeka sekaligus alumni PIAUD Unisma. Kegiatan berlangsung sangat lancar dan menyenangkan, dihadiri oleh 62 guru RA se-Kecamatan DAU.
Produk luaran dari kegiatan ini salah satunya berupa instrumen asesmen yang disusun oleh peserta. Setiap instrumen akan ditindaklanjuti untuk revisi atau penyempurnaan dalam kegiatan lanjutan yakni pendampingan. Harapannya, kegiatan ini tidak berakhir tanpa implementasi yang nyata. Oleh karena itu IGRA Kec-DAU dan Dosen PIAUD Unisma Malang selalu berkomunikasi untuk melakukan pendampingan terkait penyusunan instrumen asesmen penilaian di RA se-Kecamatan DAU, Kabupaten Malang. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |