Indonesia Positif

Terima Hibah Alat Sequencing Nanophore, FMIPA UNJ Siap Jadi Pusat Genomik

Selasa, 02 Juli 2024 - 11:41 | 47.93k
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pada tanggal 1 Juli 2024, FMIPA UNJ meresmikan Instalasi Teknologi Genomik di Ruang 213 Gedung Hasjim Asjarie. Alat ini merupakan hibah dari Yayasan Satriabudi Dharma Setia (YSDS) untuk mendukung penelitian di bidang genomik. Kolaborasi antara FMIPA UNJ dan YSDS mencakup Introduction ONT dan Pelatihan Minion/Promethon Oxford Nanopore Technology, yang dilaksanakan selama dua hari dengan agenda Preparasi dan Ekstraksi Sampel serta Library Preparation dan Sequencing di Lab Fisiologi Molekular Lantai 8 Gedung Hasjim Asjarie.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai instansi termasuk Saraswanti Genomics Institue (SGI), Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Universitas Waradewa (UNWAR), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Nusa Cendana (UNDANA), Universitas Pamulang (UNPAM), dan Oxford Nanopore Technology (ONT), serta dihadiri langsung oleh Prof. Iwan Sugihartono sebagai Ketua LPPM UNJ dan Dekan FMIPA UNJ.

Advertisement

foto-bareng.jpg

Agung Sedayu, M.Sc., selaku ketua pelaksana, menyampaikan bahwa kerja sama ini sangat penting untuk mengembangkan kemampuan penelitian di UNJ, dengan dukungan intensif dari YSDS dalam bentuk tidak hanya alat, tetapi juga pelatihan dan bahan-bahan yang diperlukan.

Erlina Ratu dari YSDS menegaskan komitmen yayasan dalam mendukung penelitian genomik di Indonesia melalui program CSR, dengan harapan dapat meningkatkan kapasitas penelitian di seluruh provinsi, termasuk pendanaan dari Panin Group untuk mendukung inisiatif ini.

Prof. Muktiningsih menyambut baik kerja sama ini sebagai kontribusi signifikan bagi kemajuan penelitian di UNJ, terutama di FMIPA, dengan harapan hasilnya dapat memberikan manfaat besar bagi mahasiswa dan peneliti.

 

praktik.jpg

Dr. Dalia Sukmawati, koorprodi S1 Biologi, menyoroti bahwa kolaborasi ini merupakan akselerasi teknologi dan pengetahuan genomik di Indonesia, dengan dukungan untuk peralatan dan pelatihan yang diperlukan untuk meningkatkan kapasitas bioinformatika dan melakukan analisis data yang diperlukan.

Kerja sama ini didasarkan pada Perjanjian Kerja sama Penelitian antara Yayasan Satriabudi Dharma Setia, Panin Bank, dan FMIPA UNJ, dengan fokus pada pengembangan berbagai proyek penelitian seperti analisis metagenomik pada Kakao, analisis whole genome pada padi, dan diversitas genomik pada paku-pakuan asli Indonesia.

Dengan adanya alat dan dukungan dari YSDS, UNJ diharapkan dapat menjadi pusat genomik yang mampu mendukung berbagai inisiatif penelitian dan pendidikan di masa depan.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Haris Supriyanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES