RSU Wajak Husada Akan Gelar Seminar Kesehatan Jiwa bagi Guru Bimbingan Konseling se-Malang Raya Gratis

TIMESINDONESIA, MALANG – RSU Wajak Husada Malang mengadakan seminar bertajuk "Sehat Jiwa, Sehat Raga: Membangun Generasi Tangguh Melalui Guru yang Peduli Kesehatan Mental". Acara dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Jiwa, 10 Oktober 2024 mendatang. 

Acara ini diadakan pada Sabtu, 12 Oktober 2024 mendatang di Aula Puguh Foundation dan ditujukan khusus untuk guru-guru Bimbingan dan Konseling (BP) se-Malang Raya.

Advertisement

Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para guru dalam menangani isu kesehatan mental di kalangan siswa. Kesehatan mental remaja menjadi perhatian utama, mengingat peran penting guru dalam mendeteksi, mencegah, dan memberikan dukungan emosional terhadap siswa yang mengalami gangguan mental.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini akan menghadirkan pembicara ahli, yaitu dokter spesialis kedokteran jiwa dan psikolog berpengalaman. Rangkaian acara meliputi Seminar Kesehatan Jiwa dengan tema "Peran Guru dalam Mencegah Gangguan Mental di Sekolah," diikuti oleh Workshop Praktis "Pengelolaan Stres dan Dukungan Emosional di Sekolah."

Selain itu, acara juga dimeriahkan dengan kampanye edukasi kesehatan jiwa untuk memperluas kesadaran tentang pentingnya menjaga keseimbangan mental di lingkungan sekolah.

RSU Wajak Husada Malang memberikan fasilitas menarik seperti sertifikat, coffee break, materi interaktif, dan kesempatan untuk bertemu dengan teman-teman baru. Para guru diharapkan dapat mengikuti seminar ini sebagai langkah konkret dalam membangun generasi yang tangguh dan sehat, baik secara fisik maupun mental.

Pendaftaran dapat dilakukan melalui link berikut https://bit.ly/SeminarKesehatanJiwa_RSUWajakHusada, dan batas waktu pendaftaran hingga 8 Oktober 2024. Informasi pendaftaran juga bisa menghubungi  Customer service kami di nomor berikut 0822-3322-4061. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk memperkaya pengetahuan tentang kesehatan mental dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih peduli terhadap kesehatan jiwa para siswa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.