KSM Unisma Membuat Kemasan dan Desain yang Kreatif dan Menarik Untuk Packaging Pupuk Dari Kotoran Kambing

TIMESINDONESIA, MALANG – KSM 55 UNISMA mulai merancang desain dan packaging untuk pupuk dari kotoran kambing, Dalam perancangan packaging dan desain tidak hanya sekedar asal merancang saja, tetapi dituntut adanya ide-ide yang mampu menuangkan keunggulan sebuah produk sehingga tampilan desain mampu "menjual" dan penting juga tampilan packaging haruslah menarik dan enak dipandang untuk menarik hati konsumen.
KSM 55 UNISMA juga mengadakan sosialisasi packaging dan desain kepada warga yang bertujuan untuk memberikan wawasan kepada masyarakat terkait desain dan packaging pupuk dari kotoran kambing yang membuat produk pupuk menjadi bernilai dan aman serta dapat menarik minat beli konsumen.
Advertisement
Mahasiswa menerima saran dari Teguh Imam Siswoyo selaku Kepala Desa Patokpicis Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Ia mengatakan bahwa sebaiknya komposisi pada kemasan diberikan takaran presentase tujuannya supaya konsumen lebih jelas mengetahui produk pupuk kami kemudian juga ada yang bertanya dari warga lokal yang bernama Indra “bagaimana standart kemasan pupuk yang baik?”,
Mahasiswa menjawab bahwa standart kemasan pupuk yang baik yaitu packaging yang tahan lama dapat menjaga kelembapan pupuk ,praktis,dan kuat menampung intensitas pupuk.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Packaging tidak hanya sebuah wadah atau bungkus yang berfungsi untuk melindungi suatu produk tetapi packaging dituntut untuk menumbuhkan ketertarikan konsumen sehingga tampilan desain mampu ”menjual” dan penting juga tampilan packaging haruslah menarik dan enak dipandang untuk menarik hati konsumen.
Kelompok ini juga membuat sebuah merek dari produk tersebut yang memiliki makna dan mudah di ingat oleh konsumen, merek yang kami buat yaitu “BIO TERRA PICIS” yang memiliki arti bahwa produk mereka adalah pupuk organik yang berkualitas tinggi,berasal dari sumber alami dan aman digunakan untuk tanaman selain itu picis mengarah dimana pupuk tersebut dibuat dan diambil dari nama Desa PatokPicis sehingga konsumen akan selalu mengingat bahwa pupuk tersebut berasal dari Desa PatokPicis.
Kegiatan selama pembuatan Desain dan Packaging
- Konsep desain yang kuat, merancang desain dengan tema alam,kesuburan dan kekuatan dengan warna desain coklat dan hijau yang sering diasosiasikan dengan produk organik dan alami juga menambahkan gambar kambing, tanaman yang subur dan tanah yang dapat memperkuat pesan produk selain itu juga terdapat logo yang mudah diingat yang mencerminkan merek.
- Packaging yang dipilih untuk kemasan pupuk dari kotoran kambing yaitu kemasan yang memiliki daya tahan yang kuat untuk melindungi produk, dipilih ukuran 1kg dan 5kg menyesuaikan dengan jumlah produk dan kemudahan pengguna konsumen selain itu kami juga menciptakan kemasan yang menarik dan efektif.
Mahasiswa Unisma berharap semoga Desain dan Packaging dari kelompok 55 mampu memberikan dampak positif terhadap produk dan juga konsumen serta memberikan nilai tambah produk pupuk dari kotoran kambing yang mudah diingat oleh konsumen dan mampu menarik minat beli konsumen selain itu juga meningkatkan kepercayaan konsumen akan produk pupuk dari kotoran kambing. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
*)Pewarta: Zakiyah Salsabila, Rintan Anastasya Al Amin, Mahasiswa KSM-T Kelompok 55 Universitas Islam Malang (UNISMA)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |