Tim PKM UWG Malang Berikan Pelatihan dan Bantuan Teknologi kepada Peternak Sapi Perah di Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Tim Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) dari Universitas Widyagama Malang (UWG), di bawah koordinasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UWG, mengadakan pelatihan dan penyuluhan kepada para peternak sapi perah di Desa Slamparejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Minggu (6/10/2024).

Pelatihan ini ditujukan kepada peternak di “Sumber Rejeki Dairy Farm” dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan produktivitas usaha peternakan mereka.

Advertisement

Kegiatan yang diketuai oleh Dr. H. M. Sodik, SE., MSi., dengan anggota tim Yuni Agung Nugroho, SP., MP., dan Dra. Wahju Wulandari, SE., MM., bertujuan memberikan wawasan tentang pengelolaan usaha peternakan yang lebih komprehensif. Selain membahas pemeliharaan kandang dan sapi yang sehat, pelatihan ini juga menekankan pentingnya pengelolaan keuangan usaha yang baik.

Dengan pengetahuan tersebut, diharapkan para peternak tidak hanya fokus pada rutinitas memerah sapi, namun juga memahami bagaimana meningkatkan nilai jual produk susu dan mengelola usaha secara lebih efisien.

Desa Slamparejo di Kecamatan Jabung sendiri merupakan salah satu wilayah yang cukup banyak memiliki peternak sapi perah, yang berkontribusi besar dalam memenuhi kebutuhan susu segar di Kabupaten Malang.

Sebagai bentuk dukungan konkret, Tim PKM UWG memberikan bantuan berupa alat Teknologi Elektrik Vacuum yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas usaha peternakan sapi perah. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program hibah yang bertajuk "Teknologi Elektrik Vacuum untuk Meningkatkan Produktivitas Ternak Sapi Perah bagi Usaha Ternak Sumber Rejeki Dairy Farm Desa Slamparejo Kecamatan Jabung Kabupaten Malang."

Program ini didanai oleh Hibah Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) dari Direktorat Riset Teknologi dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Diktiristek Batch 2 Tahun 2024.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Tim PKM UWG, yang juga dibantu oleh para mahasiswa UWG, terjun langsung ke lapangan untuk menggali informasi dari para peternak dan memberikan pelatihan terkait penggunaan alat tersebut. Kehadiran alat ini diharapkan dapat meringankan pekerjaan peternak dan mempercepat proses pemerahan susu dengan kualitas higienis yang sesuai standar.

Para peternak menyambut baik bantuan yang diberikan. Mereka merasa senang dan terharu atas kepedulian dari tim dosen dan mahasiswa UWG, karena dengan adanya alat ini, pekerjaan mereka akan menjadi lebih ringan dan hasil produksi susu akan lebih berkualitas.

Melalui kegiatan ini, Universitas Widyagama Malang menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pemberdayaan masyarakat peternak di Kabupaten Malang serta meningkatkan produktivitas usaha ternak lokal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.