Cara Menjaga Kesehatan Mental Melalui Aktivitas Fisik

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kesehatan mental dan fisik saling berkaitan erat, terutama di tengah gaya hidup modern yang sering kali menyebabkan stres dan kelelahan mental. Menurut PAFI Biak Numfor, aktivitas fisik tidak hanya bermanfaat untuk kebugaran tubuh, tetapi juga berperan besar dalam menjaga kesehatan mental.
Olahraga dan aktivitas fisik dapat meningkatkan suasana hati, mengurangi gejala kecemasan dan depresi, serta meningkatkan kualitas tidur.
Advertisement
Berikut ini beberapa cara aktivitas fisik dapat membantu menjaga kesehatan mental menurut PAFI Biak Numfor (pafibiaknumfor.org).
1. Meningkatkan Produksi Hormon Kebahagiaan
Saat berolahraga, tubuh memproduksi endorfin, yaitu hormon yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan." PAFI Biak Numfor menjelaskan bahwa endorfin membantu meredakan stres dan meningkatkan perasaan senang.
Endorfin juga dapat meredakan rasa sakit dan ketegangan, sehingga seseorang merasa lebih rileks dan positif setelah berolahraga.
“Berolahraga secara teratur dapat merangsang produksi endorfin yang membuat suasana hati menjadi lebih baik dan mengurangi stres secara alami,” jelas PAFI Biak Numfor.
2. Mengurangi Gejala Depresi dan Kecemasan
Olahraga terbukti dapat membantu mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Aktivitas fisik merangsang pelepasan neurotransmitter seperti serotonin dan dopamin, yang membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi perasaan cemas.
PAFI Biak Numfor menyarankan untuk rutin berolahraga setidaknya 30 menit sehari untuk merasakan manfaat ini secara maksimal.
“Rutin berolahraga dapat membantu menurunkan gejala kecemasan dan depresi. Cobalah aktivitas seperti berjalan kaki, bersepeda, atau yoga untuk membantu meningkatkan kesehatan mental,” tambah PAFI Biak Numfor.
3. Meningkatkan Kualitas Tidur
Tidur yang berkualitas sangat penting untuk kesehatan mental. Menurut PAFI Biak Numfor, olahraga teratur dapat membantu memperbaiki pola tidur dengan mempercepat proses tidur dan memperdalam kualitas tidur.
Aktivitas fisik yang dilakukan di siang hari membantu tubuh merasa lebih lelah di malam hari, sehingga memudahkan Anda untuk tidur nyenyak.
“Olahraga secara teratur membantu mengatur ritme tidur alami tubuh. Pastikan Anda berolahraga di pagi atau sore hari untuk mendapatkan manfaat tidur yang lebih baik,” jelas PAFI Biak Numfor.
4. Meningkatkan Kepercayaan Diri dan Rasa Pencapaian
Melakukan aktivitas fisik dan meraih pencapaian dalam olahraga, baik itu berlari lebih jauh atau mengangkat beban lebih berat, dapat meningkatkan rasa percaya diri. PAFI Biak Numfor menekankan bahwa olahraga tidak hanya tentang kebugaran fisik, tetapi juga memberikan rasa pencapaian yang positif, yang dapat meningkatkan harga diri.
“Ketika Anda mencapai target kebugaran tertentu, hal ini memberikan perasaan pencapaian yang dapat meningkatkan kepercayaan diri. Rasa bangga terhadap diri sendiri juga berkontribusi terhadap kesehatan mental.”
5. Membantu Mengelola Stres
Aktivitas fisik seperti berjalan, berenang, atau bersepeda dapat berfungsi sebagai pelepasan stres yang efektif. PAFI Biak Numfor menyarankan untuk memilih aktivitas yang disukai sehingga olahraga tidak terasa seperti beban. Dengan cara ini, tubuh akan merespon lebih baik, dan stres dapat dikelola dengan lebih efektif.
“Olahraga yang menyenangkan seperti menari atau bersepeda santai bisa menjadi cara yang efektif untuk melepas stres. Selain itu, melakukan aktivitas fisik di luar ruangan juga bisa memberikan manfaat tambahan dengan paparan sinar matahari yang baik untuk suasana hati,” tambah PAFI Biak Numfor.
6. Menjadi Sarana Interaksi Sosial
Olahraga kelompok atau aktivitas fisik bersama teman dan keluarga dapat menjadi sarana interaksi sosial yang positif. Menurut PAFI Biak Numfor, berolahraga dengan orang lain dapat mempererat hubungan sosial, yang sangat penting untuk kesehatan mental.
Keterlibatan dalam komunitas olahraga atau kelompok kebugaran dapat membantu seseorang merasa lebih terhubung dan mendukung satu sama lain.
Kesimpulan
Aktivitas fisik memiliki banyak manfaat yang tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik, tetapi juga mendukung kesehatan mental. Dengan meningkatkan produksi hormon kebahagiaan, mengurangi kecemasan, memperbaiki kualitas tidur, dan meningkatkan kepercayaan diri, olahraga menjadi salah satu cara efektif untuk menjaga keseimbangan emosional dan mental.
PAFI Biak Numfor menekankan pentingnya memilih aktivitas fisik yang menyenangkan dan dilakukan secara rutin untuk hasil terbaik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |