Indonesia Positif

Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut untuk Remaja, Menurut PAFI Kediri

Selasa, 22 Oktober 2024 - 11:08 | 10.26k
Ilustrasi. Layanan Kesehatan PAFI. (FOTO: ideogram.ai)
Ilustrasi. Layanan Kesehatan PAFI. (FOTO: ideogram.ai)

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan, terutama di masa remaja. Pada masa ini, kebiasaan yang baik dalam merawat gigi dan mulut dapat membentuk dasar untuk kesehatan jangka panjang, menghindari masalah seperti gigi berlubang, bau mulut, hingga gangguan yang lebih serius. 

PAFI Kediri memberikan panduan penting bagi remaja untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi serta mulut secara optimal.

Advertisement

Mengapa Perawatan Gigi dan Mulut Penting bagi Remaja?

Menurut ahli dari PAFI Kediri, remaja sering kali mengabaikan perawatan gigi dan mulut karena kesibukan sekolah dan aktivitas lainnya. Namun, kebiasaan yang buruk, seperti jarang menyikat gigi atau mengonsumsi makanan tinggi gula, dapat menyebabkan masalah gigi berlubang, plak, dan bahkan penyakit gusi. 

"Remaja perlu menyadari bahwa perawatan gigi dan mulut tidak hanya tentang estetika, tetapi juga tentang mencegah masalah kesehatan yang lebih besar," jelas PAFI di pcpafikediri.org.

Berikut adalah beberapa tips dari PAFI Kediri untuk membantu remaja menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka:

1. Sikat Gigi Dua Kali Sehari

Menyikat gigi secara teratur adalah langkah dasar yang sangat penting untuk menjaga kebersihan mulut. PAFI Kediri menyarankan remaja untuk menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, di pagi hari setelah sarapan dan di malam hari sebelum tidur. 

Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride dapat membantu melindungi gigi dari kerusakan dan mencegah gigi berlubang.

"Sikat gigi selama dua menit setiap kali, pastikan semua bagian gigi dibersihkan, termasuk bagian belakang gigi dan garis gusi," tambah PAFI.

2. Gunakan Benang Gigi untuk Membersihkan Sela Gigi

Menyikat gigi saja tidak cukup untuk membersihkan sisa makanan dan plak yang terselip di antara gigi. Oleh karena itu, PAFI Kediri merekomendasikan penggunaan benang gigi setiap hari. 

Benang gigi membantu membersihkan area yang sulit dijangkau oleh sikat gigi, mencegah pembentukan plak, dan melindungi gusi dari peradangan.

"Benang gigi sangat penting untuk menjaga kesehatan gusi dan mencegah masalah seperti gusi berdarah atau radang gusi yang bisa menyebabkan penyakit periodontal di kemudian hari," ujar PAFI.

3. Batasi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis

Remaja sering kali tergoda untuk mengonsumsi makanan dan minuman manis seperti permen, kue, atau minuman bersoda. PAFI Kediri menjelaskan bahwa gula dapat merusak enamel gigi dan menyebabkan pembentukan plak, yang kemudian dapat berujung pada gigi berlubang. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk membatasi konsumsi makanan manis dan minuman berkafein.

Sebagai alternatif, remaja bisa memilih camilan yang lebih sehat seperti buah-buahan segar, kacang-kacangan, atau yogurt rendah gula yang tidak hanya baik untuk tubuh, tetapi juga tidak merusak gigi.

4. Rutin Kunjungi Dokter Gigi

Kunjungan rutin ke dokter gigi sangat penting untuk memastikan gigi dan mulut dalam keadaan sehat. PAFI Kediri menyarankan agar remaja memeriksakan gigi mereka setidaknya dua kali setahun, meskipun tidak ada keluhan atau masalah. 

Dokter gigi dapat membantu mendeteksi masalah lebih awal, membersihkan plak yang sulit dijangkau oleh sikat gigi, dan memberikan saran perawatan yang tepat.

"Jangan menunggu sampai muncul rasa sakit untuk ke dokter gigi. Pemeriksaan rutin bisa mencegah masalah kecil menjadi lebih besar," jelas PAFI.

5. Gunakan Obat Kumur untuk Menambah Perlindungan

Obat kumur dapat membantu membersihkan bakteri yang tidak bisa dijangkau oleh sikat gigi dan benang gigi. PAFI Kediri menyarankan penggunaan obat kumur antibakteri yang dapat membantu mencegah pembentukan plak, menjaga kesehatan gusi, dan menjaga napas tetap segar.

"Obat kumur adalah tambahan yang bagus untuk rutinitas perawatan gigi, terutama bagi remaja yang ingin menjaga kebersihan mulut mereka lebih maksimal," tambah PAFI.

6. Minum Air Putih untuk Menjaga Mulut Tetap Bersih

Air putih tidak hanya baik untuk tubuh secara keseluruhan, tetapi juga sangat penting untuk menjaga kebersihan mulut. Minum air putih setelah makan membantu membersihkan sisa-sisa makanan yang tertinggal di mulut, mengurangi risiko pembentukan plak, serta menjaga mulut tetap lembap. 

PAFI Kediri juga menyarankan agar remaja lebih memilih air putih dibandingkan minuman manis atau bersoda.

"Air putih membantu membilas mulut dan menjaga keseimbangan pH, yang sangat penting untuk melindungi enamel gigi dari kerusakan," ujar PAFI.

7. Hindari Kebiasaan Buruk yang Merusak Gigi

PAFI Kediri menekankan pentingnya menghindari kebiasaan buruk seperti menggigit kuku, membuka benda keras dengan gigi, atau mengunyah es batu. Kebiasaan-kebiasaan ini dapat menyebabkan kerusakan pada enamel gigi dan meningkatkan risiko gigi retak atau patah.

"Remaja harus memahami bahwa gigi bukanlah alat untuk membuka atau menggigit benda keras. Merawat gigi dengan baik berarti juga menghindari kebiasaan yang merusak," jelas PAFI. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES