Indonesia Positif

Tawarkan Remote Laboratory, Laboran UNIPMA Lolos Pendanaan KILab 2024

Selasa, 26 November 2024 - 10:05 | 12.65k
Tim KILAB Pamerkan Karya Inovasi System Information Practicum Online Learning (SIPOL). (Foto Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Tim KILAB Pamerkan Karya Inovasi System Information Practicum Online Learning (SIPOL). (Foto Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MADIUN – Innal Mafudi, Laboran Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), bersama Timnya Chintya Pralampita Hendrastati Laboran Teknik Industri, Fakultas Teknik, dan Nurike Mey Laboran Teknik Elektro, Fakultas Teknik, UNIPMA Madiun (Universitas PGRI Madiun) merancang inovasi untuk memudahkan praktikum. 

Inovasi ini didasarkan dari Program Hibah Karya Inovasi Laboran (KILab) dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2024. 

Advertisement

Awalnya mereka hanya berdiskusi mengenai informasi adanya program KILab, kemudian disambut baik oleh UNIPMA Madiun. Diskusi ini mengalir mengarah bagaimana membuat laboratorium yang murah dan mudah. Yakni memungkinkan penggunanya melakukan eksperimen secara nyata dari mana saja secara online tanpa harus hadir di laboratorium fisik. Inovasi ini berjudul System Information Practicum Online Learning selanjutnya disingkat SIPOL.

Innal menceritakan bahwa ide SIPOL ini sudah dalam angan sejak pandemi Covid-19 lalu. Saat ada kesempatan dan dukungan, maka langsung membentuk tim untuk merealisasikannya. Pemilihan piranti didasarkan pada praktikum yang memungkinkan digunakan oleh Laboratorium Fisika, Teknik Industri dan Teknik Elektro.

Ketiga laboratorium ini memiliki Praktikum Fisika Dasar sehingga memilih pembiasan cahaya sebagai inisiasinya.

Setelah dinyatakan lolos pendanaan KILab, tim membuat perencanaan pembuatan prototipe, menulis Bunga Rampai, mengajukan HaKi dan melakukan diseminasi di tingkat perguruan tinggi.

“Alhamdulillah, para dosen pengampu mata kuliah terutama Fisika Dasar mendukung penuh inovasi ini dan ingin segera menggunakannya di semester depan,” kata Innal.

Chintya optimistis, SIPOL ini tidak hanya dapat diterapkan pada piranti praktikum fisika saja, akan tetapi juga dapat diaplikasikan pada praktikum praktikum yang lain yang lebih luas bahkan di berbagai institusi pendidikan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES