Dahua Technology Indonesia dan PT Yifang CME Resmikan Pabrik Baru di Tangerang
TIMESINDONESIA, TANGERANG – Dahua Technology Indonesia, perusahaan global yang bergerak di bidang solusi pengawasan dan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI), bekerja sama dengan PT Yifang CME, telah resmi membuka pabrik baru di Kawasan Industri Cidurian, Balaraja, Tangerang, pada Jumat, 15 November 2024.
Kehadiran pabrik ini menandai komitmen jangka panjang perusahaan dalam memperkuat posisinya di pasar Indonesia.
Advertisement
Pabrik ini dirancang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan penguatan industri teknologi domestik. Fokus produksinya meliputi perangkat pengawasan dan teknologi cerdas, yang tidak hanya memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri tetapi juga ditargetkan untuk ekspor ke berbagai negara.
Royce, Country Director Dahua Technology Indonesia, menyampaikan bahwa dengan memproduksi perangkat CCTV secara lokal, perusahaan berpotensi menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan memberikan dampak ekonomi hingga USD 200 juta.
“Produksi dalam negeri akan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan dan meningkatkan daya saing Indonesia di sektor teknologi,” ujarnya.
Perusahaan juga mendukung kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dalam memperkuat sektor manufaktur lokal. Royce menambahkan bahwa pasar Indonesia memiliki potensi besar dalam teknologi pengawasan, dan keberadaan fasilitas produksi lokal diharapkan dapat meningkatkan kontribusi terhadap ekonomi nasional.
Sebagai salah satu pemain utama dalam industri keamanan berbasis video dan AIoT (Artificial Intelligence of Things), Dahua Technology memiliki pengalaman lebih dari dua dekade dalam inovasi teknologi.
Pembukaan pabrik ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan sektor teknologi dalam negeri, menciptakan lebih banyak peluang kerja, dan membawa Indonesia menuju era baru dalam teknologi pengawasan.
Selain itu, pabrik ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat produksi, tetapi juga mendukung inovasi melalui fasilitas penelitian dan pengembangan (R&D).
Dalam rencana jangka panjangnya, Dahua Technology akan memperluas lini produksi dengan fokus pada produk berbasis kecerdasan buatan. Langkah ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan industri teknologi lokal dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Dr. Setia Diarta, MT, menyatakan apresiasinya atas investasi yang dilakukan oleh Dahua Technology dan PT Yifang CME. Menurutnya, pembangunan fasilitas ini tidak hanya meningkatkan nilai tambah dalam negeri tetapi juga membuka peluang kerja bagi masyarakat.
Namun, ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi industri CCTV di Indonesia, seperti tingginya biaya komponen impor dibandingkan produk jadi. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah berencana memperkuat kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) guna mendukung pengembangan sparepart lokal.
Dalam acara peresmian tersebut, hadir beberapa tokoh penting seperti Ir. I Gusti Putu Surya Wirawan, Staf Khusus Menteri Bidang Pengembangan Industri dan Kawasan; serta Ir. Ignatius Warsito, MBA, Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan Kemampuan Industri Dalam Negeri. Selain itu, acara ini juga dihadiri perwakilan Politeknik APP Kementerian Perindustrian Jakarta, Arief Budi Ibrahim, dan Penasihat Khusus Yifang Group, Janu Suryanto. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Rizal Dani |