Unisla Lamongan Jadi Magnet Pergerakan Mahasiswa Jawa Timur

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Universitas Islam Lamongan (Unisla) menjadi saksi semangat ratusan mahasiswa se-Pantura Jawa Timur dalam Talkshow pembuka Musyawarah Daerah (Musda) Pantura Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) Wilayah Jawa Timur di Auditorium Gedung A Unisla, Sabtu (12/4/2025).
Sebagai tuan rumah, BEM Unisla mengukuhkan diri sebagai pusat diskusi dan pergerakan mahasiswa yang siap membawa perubahan.
Advertisement
Talkshow menghadirkan dua tokoh inspiratif, yakni Imam Fadli, Wakil Ketua DPRD Lamongan, serta Aulia Thaarig Akbar, Koordinator Wilayah BEM SI Jawa Timur.
Dalam paparannya, Imam Fadli menyebut mahasiswa dengan pemangku kebijakan perlu melakukan kolaborasi dalam menyuarakan kepentingan rakyat.
Sementara Aulia Thaarig menyoroti urgensi memperkuat solidaritas antar-BEM untuk menciptakan perubahan yang terstruktur dan berkelanjutan.
Sementara itu Rektor Unisla, Dr. H. Abdul Ghofur, dalam sambutannya menyebut mahasiswa sebagai motor penggerak perubahan.
“Mahasiswa bukan hanya calon pemimpin masa depan, tetapi juga aktor utama dalam menjawab tantangan hari ini. Kami bangga menjadi bagian dari proses penguatan gerakan mahasiswa, terutama di Jawa Timur,” ujarnya.
Talkshow ini berlangsung semarak dengan antusiasme tinggi dari para peserta, karena tidak hanya menjadi ruang diskusi, tetapi juga ajang mempererat tali silaturahmi antar organisasi mahasiswa di wilayah Pantura.
Sedangkan Ketua BEM Unisla 2024, Mohammad Aqomaddin, berharap Musda BEM SI Jawa Timur ini menjadi titik tolak lahirnya mahasiswa yang lebih berdaya, dan kritis.
“Kami ingin meningkatkan kepedulian terhadap isu-isu strategis daerah,” tuturnya.
Aqomaddin ingin, forum ini mampu menghasilkan keputusan strategis yang membawa dampak positif bagi pergerakan mahasiswa dan kemajuan Jawa Timur secara menyeluruh. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |