Bangkit! Tinju Probolinggo Ukir Prestasi di Piala PANGDIVIF 2 Cup Malang

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Dunia olahraga Kota Probolinggo kembali menorehkan tinta emas. Kali ini, giliran cabang olahraga tinju yang tampil menggigit lewat aksi memukau di Turnamen Terbuka Piala PANGDIVIF 2 Cup 2025 yang digelar di Desa Ardimulyo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada 18–20 April 2025.
Di tengah keterbatasan fasilitas dan sarana latihan, Pertina (Persatuan Tinju Amatir Indonesia) Kota Probolinggo mampu membuktikan diri sebagai kekuatan baru yang tak bisa dipandang sebelah mata.
Advertisement
Dari enam atlet yang diturunkan, empat berhasil membawa pulang medali, yakni 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Petinju Putri Jadi Bintang
Salah satu torehan membanggakan datang dari Uswatun Hasanah. Srikandi tinju asal SMAN 4 Kota Probolinggo ini berhasil merebut medali emas di kelas 52 kg dan dinobatkan sebagai Best Female Boxer dalam turnamen tersebut.
“Ya saya bangga bisa mendapatkan medali emas, apalagi saya naik panggungnya dua kali. Ditambah sebagai petinju wanita terbaik. Rasa bangganya ya, sangat bangga sekali,” ucap Uswatun dengan mata berkaca-kaca.
Atlet dan pelatih Pertina Kota Probolinggo. (Foto: Pertina Kota Probolinggo For TIMES Indonesia)
Selain Uswatun, medali emas juga diraih Ardiansyah Yhoga Syahputra di kategori exhibition. Sementara Alfatah Maulana menyumbang medali perak dan Wildan Mukthafi Billah membawa pulang medali perunggu.
Hasil Latihan Disiplin dan Intensif
Pelatih utama Pertina Kota Probolinggo, Susiadi, mengungkapkan keberhasilan para atlet adalah hasil dari latihan disiplin dan kerja keras yang konsisten.
“Persiapannya ya disiplin latihan. Jadi kami melatih secara intensif para atlet untuk turnamen tersebut,” ujarnya kepada TIMES Indonesia.
Turnamen yang digelar Madivif 2 Kostrad ini menjadi salah satu ajang bergengsi yang diikuti atlet-atlet dari berbagai daerah. Pertina Kota Probolinggo menjadikan ajang ini sebagai tolok ukur jelang event yang lebih besar.
Menuju Porprov IX Jatim 2025
Ketua KONI Kota Probolinggo, Zulfikar Imawan, turut bangga dengan pencapaian ini. Ia menyebut raihan medali sebagai modal penting untuk menatap Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim 2025.
“Selamat kepada para atlet, pelatih, dan pengurus Pertina. Ini prestasi luar biasa. Semoga menjadi motivasi menuju Porprov Malang Raya nanti,” kata pria hang akrab dipanggil Iwan itu.
Pertina Kota Probolinggo sendiri langsung tancap gas. Usai turnamen ini, latihan terpusat akan digelar secara berkala. Tak hanya untuk meningkatkan kondisi fisik dan mental, tetapi juga strategi.
“Turnamen PANGDIVIF 2 Cup kami jadikan bahan evaluasi sekaligus analisis kekuatan lawan. Target kami di Porprov, dua medali emas,” tandas Susiadi.
Dengan semangat yang terus menyala, serta dukungan dari KONI dan pemerintah daerah, Pertina Kota Probolinggo siap menjawab tantangan dan menorehkan prestasi lebih tinggi di ajang berikutnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Sholihin Nur |