May Day 2025, Pemkab Majalengka dan Buruh Sepakat Jaga Kondusivitas

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Menyambut Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, Pemerintah Kabupaten Majalengka (Pemkab Majalengka) bersama Forkopimda dan sejumlah serikat pekerja menggelar pertemuan di Gedung Negara Pendopo Majalengka. 

Bukan sekadar seremoni, acara silaturahmi yang dilaksanakan pada Jumat (25/4/2025) itu menjadi ruang penting untuk mempererat komunikasi lintas pihak, demi memastikan peringatan May Day berlangsung aman, damai dan bermakna.

Advertisement

Bupati Majalengka, H. Eman Suherman turun langsung memimpin dialog yang dihadiri sekitar 20 perwakilan serikat pekerja, TNI-Polri dan jajaran pemerintah daerah.

Bupati Eman menyampaikan apresiasi mendalam kepada para buruh atas kontribusi besar mereka terhadap pembangunan Majalengka.

“Kita semua punya tanggung jawab menjaga stabilitas daerah. Dengan meningkatnya minat investor ke Majalengka, suasana kondusif adalah keharusan,” ujarnya.

Bupati juga mengungkapkan langkah konkret Pemkab melalui pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Premanisme. Satgas ini fokus memberantas pungutan liar dan praktik intimidasi dalam rekrutmen tenaga kerja, sebagai upaya menciptakan iklim kerja yang sehat dan adil.

Diskusi berjalan terbuka dan hangat. Ricky Sulaeman dari FSPMI mengingatkan pentingnya deteksi dini terhadap potensi gelombang PHK di sektor garmen. Ia mengajak semua pihak lebih sigap mengantisipasi persoalan ketenagakerjaan.

Sementara itu, Edi Kustandi dari SPSI Atuc mengapresiasi keterbukaan Pemkab yang mau mendengar suara buruh. Ia juga menyampaikan bahwa sekitar 600 buruh Majalengka akan diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti peringatan May Day nasional.

Tak hanya itu, isu pelanggaran ketenagakerjaan juga mencuat. Maulidin Purnama dari PPMI menyoroti dugaan pungli dalam rekrutmen pekerja oleh beberapa perusahaan.

Menanggapi hal ini, Bupati Eman menegaskan bahwa Pemkab Majalengka akan memperketat regulasi perizinan perusahaan. Ia juga memerintahkan Dinas Tenaga Kerja untuk menindaklanjuti setiap laporan yang masuk, termasuk melakukan investigasi lapangan.

“May Day tahun ini harus diisi dengan kegiatan positif. Kita rumuskan bersama serikat pekerja, bukan hanya simbolik, tapi membawa dampak nyata,” tukasnya.

Dukungan mengalir dari unsur TNI-Polri. Dandim 0617/Majalengka, Letkol Inf. Dudy Pilianto mengajak agar peringatan dilakukan secara damai dan bermartabat.

“Kami mendukung penuh peringatan yang dilakukan lewat musyawarah, bukan demonstrasi jalanan,” ungkap Letkol Inf. Dudy Pilianto.

Kapolres Majalengka, AKBP. Willy Adrian juga memberikan apresiasi atas keterbukaan Pemkab Majalengka. Ia berharap May Day 2025 bisa menjadi momen lahirnya kebijakan ketenagakerjaan yang semakin berpihak kepada pekerja.

Senada, Danlanud S. Sukani, Mayor PNB Fariana Dewi Zakaria, menegaskan bahwa TNI AU siap mendukung kemajuan Majalengka melalui komunikasi yang elegan dan kolaboratif. Ia berharap, dengan nuansa semangat harmonisasi tersebut, peringatan May Day 2025 di Majalengka bisa berlangsung damai dan penuh makna. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.