
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Siapa yang tak mengenal Es Kepal Milo. Es berbahan cokelat milo dengan aneka topping ini begitu menggoda.
Sebenarnya es ini lebih dahulu populer di negara tetangga Malaysia. Namun kini merajai jajanan di Indonesia, baik di kaki lima maupun di mall ternama.
Advertisement
Dengan berbahan dasar milo, tentunya memiliki rasa yang cenderung manis. Satu porsi es kepal milo mengandung banyak sekali gula dan kalori. Maka perlu diwaspdai saat Anda mengkonsumsinya.
Es kepal milo sendiri sebenarnya terdiri dari es serut yang dikepal menjadi bulat. Lalu es itu ditambah bubuk milo, susu kental manis, dan bila perlu susu cair. Lalu ditambah topping sesuai selera. Bisa terdiri dari mises, bubuk milo, biskuit, bahkan sereal.
Es kepal milo yang selama ini disajikan, terbuat dari 5 sendok makan bubuk Milo (321 Kkal), 100 gram susu kental manis (343 Kkal), dan 1 sendok makan bubuk cokelat (46 Kkal). Total kalori yang didapat adalah 784 Kkal. Itu yang standar. Jika ditambah dengan aneka topping seperti biskuit dan sebangsanya, nilainya bisa melonjak hingga 1.000 Kkal.
Ali Khomsan seorang ahli gizi, mengatakan gula akan sangat berpengaruh pada kesehatan.
"Konsumsi gula, lemak dan juga garam berlebih perlu diwaspadai semua orang," tegasnya.
Bila tidak, lanjut Ali risiko penyakit degeneratif atau penyakit tidak menular seperti obesitas, diabetes semakin meningkat.
"Oleh karena itu, kampanye terkait penyakit-penyakit seperti ini harus terus diupayakan dan disuarakan,” tambahnya.
Ia memaparkan setiap tubuh memiliki takaran asupan yang baik bagi keseimbangan gizi tubuh. Setiap orang dianjurkan mengkonsumsi 50 gram gula tiap harinya.
“Untuk kalori, dianjurkan 60 sampai 70 gram setiap harinya. Dan untuk garam sebaiknya mengonsumsi 5 gram per hari,” kata pria yang juga menjadi Guru Besar di bidang Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor ini.
Ali menyarankan agar orang membiasakan diri mulai mengontrol diri sendiri. Ukur atau hitung sendiri seberapa banyak baiknya Anda mengkonsumsi makanan manis, berlemak atau asin setiap harinya.
“Terapkan pola gaya hidup yang sehat. Atur segala hal yang Anda konsumsi,” katanya.
Namun, dalam kadar tertentu, cokelat memiliki berbagai manfaat, termasuk bagi kesehatan dan kecantikan.
Seperti memberikan perlindungan terhadap sinar UV, mendetoksifikasi kulit, meningkatkan pertumbuhan rambut sekaligis membuat rambut lebih berkilau hingga menyamarkan kerutan.
Hmm.. Bagaimana? Ada dampak baik dan buruknya yaa es kepal milo ini.. Ada baiknya Anda bijak saat mengkonsumsinya.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |