Menjadi Penyebab Diabetes, Hindari Kebiasaan Makan Ini

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kebiasaan makan bisa menjadi salah satu pemicu diabetes. Jenis makanan yang kerap dianggap sebagai penyebab diabetes adalah yang makanan manis. Tak salah memang, tapi ada juga jenis makanan lain yang juga bisa sebabkan diabetes jika konsumsinya tak terkendali.

Berikut ini beberapa kebiasaan makan yang bisa memicu diabetes.

Advertisement

1. Mengonsumsi makanan yang tidak seimbang

Makan terlalu banyak karbohidrat dan kurangnya asupan nutrisi lain, seperti sayuran dan protein tanpa lemak, dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat.

Sebaliknya, makan protein tanpa lemak (seperti dada ayam tanpa kulit) dengan makanan karbohidrat kompleks (beras merah) dapat memperlambat pencernaan, dan membantu Anda merasa kenyang lebih lama sambil memiliki dampak minimal pada kadar glukosa darah setelah makan.

2. Setengah piring Anda isinya daging

Terlalu banyak mengonsumsi protein dapat memengaruhi kadar glukosa darah, terutama jika protein yang Anda konsumsi adalah daging merah. Kebiasaan ini berdampak buruk pada sensitivitas insulin.

Selain protein hewani, perbanyaklah konsumsi protein nabati seperti kacang-kacangan, tahu, tempe, dan lain-lain.
Makan larut malam

3. Makan larut malam

Kebiasaan makan ini biasanya menyebabkan kadar glukosa darah meningkat lebih dari biasanya pada pagi berikutnya. Itu semakin menimbulkan masalah terutama jika kadar glukosa dalam darah berada di atas kisaran normal, yakni melebihi 80-130mg/dL.

Hindari pula makan malam larut dengan porsi terlalu besar. Sebuah studi dari Perelman School of Medicine, Universitas Pennsylvania, AS, melaporkan bahwa makan terlalu malam dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin yang bisa memicu terjadinya diabetes tipe 2.

4. Terlalu sedikit makan serat

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi serat dapat menurunkan resistensi insulin, yang merupakan penyebab dari diabetes. Selain itu, hasil laboratorium dari subjek penelitian menunjukkan penurunan signifikan dari kadar gula darah puasa dan HbA1c.

5. Terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh

Penelitian menunjukkan bahwa asupan lemak yang berlebihan (lebih dari 30 persen dari total kalori) dapat memperburuk resistensi insulin. Jauhi makanan yang cenderung mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi, seperti makanan dari restoran cepat saji.

6. Minuman ringan yang mengandung gula dan kalori tinggi

Banyak orang tidak menyadari berapa banyak gula yang dapat dikonsumsi dalam bentuk cair dan seberapa cepat itu dapat meningkatkan gula darah Anda. Jus dan soda digunakan untuk mengobati orang yang memiliki masalah gula darah rendah karena kedua jenis minuman itu bisa cepat menaikkan gula darah. Itu bagus jika gula darah Anda rendah. Namun, jika kadar gula darah Anda tinggi, konsumsinya justru bisa membahayakan.

Itulah kebiasaan makan yang bisa menjadi penyebab diabetes. Meski demikian, bukan berarti konsumsinya harus dihentikan secara total. Anda hanya harus membatasi konsumsinya sesuai porsi yang dianjurkan. Terapkan juga gaya hidup sehat untuk memperkecil risiko diabetes. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.