Tips 3M dan Hindari 3K dari IDAI, Cegah Penularan Covid-19 ke Anak

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Orang tua tentu selalu mengkhawatirkan kondisi kesehatan anaknya. Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan tips penerapan 3M dan menghindri 3K agar anak tak tertular Covid-19.

Dokter Spesialis Anak, dr Yogi Prawia dari IDAI menyatakan pesan ingat £m dan menghindari 3K harus diulang ulang tiap hari kepada anak-anak. Sebab anak anak adalah peniru ulung. 

Advertisement

"Orang tua dan anggota keluarga lain harus memberikan contoh melalui praktik penerapan protokol kesehatan sehingga anak dapat mengikutinya," ucapnya.

dr Yogi membeberkan harus ada penyesuaian cara sehingga anak tidak enggan untuk melakukan protokol kesehatan. Misal bisa memberikan contoh kepada anak tentang cara mencuci tangan pakai sabun selama 20 detik.

Dia menyarankan anak anak bisa diajari mencuci tangan pakai sabun sambil bernyanyi. Tentu ini bertujuan agar anak tidak bosan saat cuci tangan selama 20 detik.

"Ya kira kira 20 detik itu bernyanyi panjang umurnya dua kali," papar dr Yogi.

Selain cuci tangan, anak anak juga harus diajari cara menggunakan masker dengan benar. Yaitu dengan menutup bagian hidung dan mulut serta tak menyentuh bagian depan masker karena sisi depan adalah sisi yang kotor. Melepas masker juga harus dari samping.

Kemudian yang tak kalah penting adalah menjaga jarak. Tiga pesan itu kata dr Yogi harus diberikan berulang ulang sehingga anak anak terbiasa dengan praktik tersebut.

Anak anak juga harus diberikan pesan tentang menghindari 3K. Pertama tidak menutup ruangan kamar karena Covid-19 bertahan lama saat di ruang tertutup. Berikutnya adalah menghindari kerumunan dan K terakhir adalah menghindari kontak erat.

"Misal mau bertemu dengan hadap-hadapan jangan lama-lama. Usahakan kurang dari 15 menit," papar dr Yogi Prawira, perwakilan dari IDAI.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.