
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Salah satu sayuran yang direkomendasikan untuk menu diet sehari-hari adalah selada.
Selada mengandung serat dan protein yang tinggi. Namun salad rendah kalori. Salad juga mengandung zat besi serta kalium, natrium dan magnesium.
Advertisement
Ada berbagai vitamin dalam salad, seperti vitamin A, C, B6 dan K yang kaya antioksidan sehingga dapat menjaga kekebalan tubuh.
Selama ini yang paling terkenal adalah selada keriting. Namun ternyata selada punya banyak jenis loh.
Apa saja ya
1. Selada keriting
Selada ini paling banyak kita jumpai. Biasanya selada keriting menjadi sandingan menu lalapan, seperti ayam goreng dan lainnya.
Selada keriting juga kerap dijadikan isian sandwich. Sedangkan di Korea, selada keriting sering dipakai ssam atau teknik membungkus daging dengan daun selada.
2. Selada merah atau Lollo Rosso
Seperti namanya, selada ini punya tampilan kombinasi warna merah dan hijau.
Meski demikian wujudnya mirip dengan selada keriting, yaa kriwul gitu.
Warnanya yang menarik, selada merah sering dipakai sebagai garnish aneka sajian.
3. Selada bokor
Bentuknya mirip kubis, beberapa orang menyebutnya iceberg.
Biasanya selada bokor dipakai sebagai isian kebab atau burger. Teksturnya renyah, kering dan agak tipis.
4. Butter head
Bentuknya mirip selada bokor, namun lebih kecil. Butter head punya tekstur yang lebih lembut dibanding selada lainnya.
Butter head sangat cocok untuk dressing salad.
5. Radiochio
Warnanya cantik merah merona, namun punya rasa sedikit pahit. Karena itu radiochio cocok sebagai campuran salad yang manis.
Selada ini bentuknya bulat mirip kol, dengan tekstur renyah.
Nah selada mana yang Anda pilih sebagai menui diet? (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |