Kesehatan

Penyakit Mulut dan Kuku Menyerang Hewan, Bisakah Menular ke Manusia?

Selasa, 10 Mei 2022 - 08:03 | 78.17k
Penyakit mulut dan kuku yang menyerang sejumlah hewan ternak di Jawa Timur. (FOTO: Antara)
Penyakit mulut dan kuku yang menyerang sejumlah hewan ternak di Jawa Timur. (FOTO: Antara)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes RI) Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, penyakit mulut dan kuku yang menyerang sejumlah hewan ternak di Jawa Timur sangat jarang ditemukan menular ke manusia.

“Kami sudah diskusi dengan WHO, Badan Kesehatan Hewan Dunia (OIE), bahwa penyakit mulut dan kuku ini memang domainnya ada di hewan jadi hampir tidak ada yang loncat ke manusia,” katanya dikutip dari laman resmi Setkab RI Selasa (10/5/2022).

Budi menambahkan, virus yang menyerang hewan ini berbeda dengan SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 yang ditularkan hewan kalelawar ke manusia, maupun flu babi dan flu burung.

“Khusus untuk mulut dan kuku, virus ini memang adanya hanya di hewan yang berkuku dua, jadi sangat jarang yang meloncat ke manusia. Jadi tidak perlu khawatir dari sisi kesehatan manusianya,” ujarnya.

Sebelumnya, Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) sudah meminta para jajarannya dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terkait penyebaran penyakit kuku dan mulut pada hewan ternak.

Kepala Negara secara langsung meminta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk segera melakakukan lockdown dan sistem zonasi di wilayah yang telah terpapar oleh penyakit tersebut.

“Saya minta segera dilakukan lockdown di wilayah tersebut, sehingga mutasi ternak dari satu tempat ke tempat yang lain bisa betul-betul dicegah,” ujarnya.

Sebelumnya, Dinas Kominfo Jawa Timur melaporkan, yang merebak saat ini merupakan penyakit hewan menular akut yang menyerang ternak seperti sapi, kerbau, kambing, domba, kuda dan babi dengan tingkat penularan mencapai 90-100 persen. Kasus tersebut pertama ditemukan di Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Kemarin, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pun turun dan mengawal langsung proses pengobatan intensif pada hewan ternak di Kabupaten Gresik, yang menjadi satu diantara empat kabupaten di Jatim yang ditemukan kasus penyakit mulut dan kuku yang menyerang sejumlah hewan ternak di Jawa Timur tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES