Kesehatan

Dampak Osteoporosis pada Tulang Panggul, Ini Solusi dan Pencegahannya

Selasa, 17 Oktober 2023 - 01:55 | 48.96k
Ilustrasi seseorang merasa sakit pada bagian tubuh belakang (Foto: Pexels/Karolina Grabowska)
Ilustrasi seseorang merasa sakit pada bagian tubuh belakang (Foto: Pexels/Karolina Grabowska)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Dokter spesialis ortopedi lulusan Universitas Indonesia, dr Yoshi Pratama Djaja, SpOT (K), mengungkapkan dampak signifikan osteoporosis pada panggul dan bagian-bagian tubuh lainnya. Panggul, bersama dengan pergelangan tangan dan tulang belakang, secara epidemiologis terkena dampak osteoporosis yang cukup serius.

Dr Yoshi, yang juga menjabat sebagai Ketua Divisi Data dan Teknologi Informasi Indonesian Orthopaedic Association (IOA), menjelaskan bahwa meskipun alasan pasti mengapa osteoporosis memengaruhi ketiga area tersebut masih belum sepenuhnya dipahami, ini kemungkinan terkait dengan morfologi dan fungsi khusus dari ketiga bagian tersebut.

Advertisement

Dilansir dari Antara, Senin (16/10/2023), Dr Yoshi mengatakan, pentingnya perhatian terhadap tulang panggul, terutama, adalah bahwa area ini tidak hanya mengalami tekanan saat menopang berat tubuh, tetapi juga mengalami tegangan, yang memicu turnover tulang yang tinggi.

Turnover tulang adalah proses di mana tulang lama resorpsi dan digantikan oleh tulang baru di daerah panggul.

“Osteoporosis mengganggu keseimbangan antara pembentukan dan resorpsi tulang, yang dapat memiliki dampak serius pada kesehatan tulang panggul,” ujarnya.

Untuk mencegah osteoporosis pada tulang panggul dan menjaga kesehatan tulang hingga usia lanjut, Dr Yoshi merekomendasikan aktivitas fisik teratur, seperti berolahraga, serta asupan kalsium dan vitamin D yang cukup, karena ini sangat membantu dalam pencegahan osteoporosis.

Bagi mereka yang telah mengalami patah tulang panggul akibat osteoporosis, ia merekomendasikan operasi penggantian panggul (hip replacement) untuk mengembalikan fungsi struktur yang patah. Tujuannya adalah agar pasien dapat segera kembali bergerak, duduk, berdiri, dan berjalan seperti sebelumnya.

Dr Yoshi menekankan pentingnya tindakan operasi yang cepat dan rehabilitasi yang efektif dalam meningkatkan kualitas hidup pasien yang mengalami patah tulang panggul.

"Tindakan operasi patah tulang panggul (akibat osteoporosis) yang segera dan rehabilitasi yang baik memegang peran penting di dalam hal ini," kata dokter spesialis ortopedi Konsultan Hip & Knee Adult Reconstruction, Trauma, And Sports di RS Pondok Indah – Bintaro Jaya ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES