Kesehatan

42 Rumah Sakit di Lumajang Kekurangan 51 Dokter Spesialis

Kamis, 11 Januari 2024 - 19:15 | 39.55k
Ilustrasi dokter spesialis. (Sri Hartini/TIMES Indonesia)
Ilustrasi dokter spesialis. (Sri Hartini/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, LUMAJANGPemkab Lumajang, Jawa Timur, mengambil langkah cepat untuk mengatasi kekurangan tenaga dokter spesialis di wilayahnya.

Hal ini disampaikan oleh PJ Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, pada Rabu (09/01/2024). Dalam keterangannya, perempuan yang akrab disapa Yuyun ini menyampaikan, di wilayahnya masih kekurangan 51 tenaga dokter spesialis.

Advertisement

51 dokter spesialis tersebut nantinya akan menempati posisi di 40 rumah sakit swasta di Lumajang. Sementara itu, dua Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) masih kekurangan 13 dokter spesialis.

"Kalau untuk dua rumah sakit pemerintah, kita kekurangan 13 dokter dan ini harus segera kita penuhi," kata Indah Wahyuni pada Rabu (09/01/2024).

Pemerintah Kabupaten Lumajang berupaya agar kebutuhan dokter spesialis terpenuhi untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan.

Pemerintah Kabupaten Lumajang berencana melakukan komunikasi dengan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (UNAIR) untuk menarik dokter spesialis sesuai dengan kebutuhan di Lumajang.

"Segera saya akan berkomunikasi dengan Dekan Fakultas Kedokteran UNAIR, kalau perlu nanti dokter spesialis sesuai kebutuhan di Lumajang, yang memang belum memiliki penempatan, akan ditarik ke Lumajang," ujar Yuyun.

Selain menyelesaikan masalah kekurangan dokter, Yuyun juga menegaskan, pemerintah daerah akan terus meningkatkan fasilitas dan pelayanan kesehatan di Lumajang.

Dengan adanya fasilitas kesehatan yang unggul, warga Kabupaten Lumajang tidak perlu lagi mencari layanan kesehatan di luar daerah, sehingga dapat meningkatkan pendapatan daerah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES