Aktivitas Fisik yang Sehat Bersama Keluarga Selama Puasa Ramadan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Selama Ramadan, TIMES Indonesia berkolaborasi dengan Lembaga Kesehatan (LK) PBNU menyajikan tips sehat selama puasa Ramadan. Tips berasal dari dokter-dokter anggota LK PBNU. Selamat menyimak.
***
Advertisement
MENJALANKAN ibadah puasa di bulan Ramadan tidak berarti harus mengurangi aktivitas fisik. Justru, berolah raga secara ringan dan teratur selama Ramadan dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Seperti meningkatkan stamina dan energi, membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan kualitas tidur, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta meningkatkan hormon baik yang dapat mengurangi stres atau rasa cemas.
Lebih baik lagi jika aktivitas fisik tersebut dilakukan bersama keluarga. Karena, berolah raga bersama keluarga tercinta dapat meningkatkan kebersamaan dan keharmonisan keluarga, menciptakan suasana yang menyenangkan dan positif di dalam keluarga, serta membudidayakan gaya hidup sehat dan aktif sedari dini yang baik terutama bagi anak-anak.
Aktivitas Fisik yang Sehat
Berikut beberapa ide aktivitas fisik yang sehat yang dapat dilakukan bersama keluarga selama Ramadan dari dr. Rheza Maulana S., pengurus Lembaga Kesehatan PBNU.
1. Jalan kaki atau bersepeda santai
Aktivitas ini mudah dilakukan dan dapat diikuti oleh semua anggota keluarga. "Pilihlah rute yang aman dan nyaman, dan atur kecepatan yang sesuai dengan kemampuan masing-masing," jelas dr. Rheza.
2. Olahraga ringan di rumah
Anda dapat melakukan berbagai macam olahraga ringan di rumah, seperti yoga, senam aerobik, atau peregangan. Tingkatkan variasi gerakan dengan menggunakan video tutorial online atau ikuti gerakan instruktur senam di televisi.
3. Bermain permainan tradisional
Bermain permainan tradisional seperti petak umpet, lompat tali, atau egrang dapat menjadi aktivitas fisik yang menyenangkan dan menyehatkan bagi keluarga yang sekaligus dapat meningkatkan bonding antara orang tua dan anak.
4. Mengajak anak-anak bersama-sama mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
Membereskan rumah, mencuci piring, atau memasak bersama dapat menjadi aktivitas fisik yang bermanfaat bagi anak-anak. Orang tua pun dapat menjadikan momentum ini sebagai sarana untuk melatih anak mengenai pentingnya kebersihan.
"Mulai dari menjaga kebersihan kamar anak masing-masing," katanya.
Tips berolah Raga selama Ramadan
Olahraga ringan, secukupnya, dan jangan diforsir. Pilihlah waktu berolahraga yang tepat, seperti, saat hendak menunggu berbuka puasa, hindari berolahraga di siang hari di bawah terik panas matahari.
Konsultasikan dengan dokter sebelum memulai program olahraga baru, terutama bagi Anda yang memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Minumlah air putih yang cukup saat sahur dan saat berbuka puasa, agar tubuh tidak dehidrasi. "Jangan sampai olahraga mengganggu aktifitas Ibadah Ramadhan Anda," tutur dokter Rheza.
Mari jadikan bulan Ramadan sebagai momen untuk meningkatkan ketaqwaan sekaligus kesehatan dan kebugaran bersama keluarga. Ajaklah seluruh anggota keluarga untuk melakukan aktivitas fisik yang sehat dan menyenangkan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Rifky Rezfany |