TIMESINDONESIA, JAKARTA – Biasanya saat bangun tidur, tubuh akan terasa lebih segar karena telah beristirahat dari aktivitas sehari-hari. Namun, tidak jarang orang justru merasa lelah saat bangun tidur. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Ada beberapa kebiasaan yang dapat menyebabkan tubuh terasa capek saat bangun pagi meskipun Anda merasa sudah tidur cukup. Dilansir dari Hello Sehat, berikut penjelasannya.
Advertisement
1. Tidur Gelisah
Kebiasaan tidak bisa diam saat tidur kemungkinan menandakan Anda mengalami sindrom kaki gelisah atau restless leg syndrome (RLS). Orang dengan sindrom ini sering mengalami sensasi tidak nyaman di kedua kakinya, seperti kesemutan atau rasa panas, sehingga tanpa sadar menggoyang-goyangkan kaki untuk meredakan sensasi tersebut.
Sindrom ini dapat membuat tidur tidak nyenyak meskipun sudah tidur 7-8 jam. Anda akan sering terbangun di tengah malam dan terus terjebak dalam fase "tidur ayam" alias setengah tidur-setengah bangun. Kurang tidur inilah yang membuat badan capek saat bangun pagi.
2. Menggemeretakkan Gigi Saat Tidur
Kebiasaan menggemeretakkan gigi saat tidur (bruxism) membuat rahang dan otot-otot sekitar mulut terus bergerak dan mengencang sepanjang malam. Kondisi ini membuat otot-otot wajah kelelahan yang berdampak pada kelelahan seluruh tubuh, karena energi terus dikeluarkan tanpa disadari. Akibatnya, Anda akan merasa lelah saat bangun.
3. Menggunakan Gadget Sebelum Tidur
Menggunakan gadget sebelum tidur tampaknya hal sepele yang sering dilakukan. Sayangnya, kebiasaan ini bisa membuat Anda merasa capek saat bangun meskipun sudah tidur cukup.
Cahaya biru yang dipancarkan layar gadget dapat mengganggu kemampuan otak untuk menghasilkan melatonin, zat yang memicu ngantuk dan refleks tidur. Akibatnya, tubuh malah berjuang keras untuk tidur sehingga tidur menjadi tidak nyenyak.
Itulah tiga penyebab tubuh terasa capek saat bangun tidur. Jika Anda ingin merasa lebih segar setelah bangun tidur, hindari kebiasaan-kebiasaan di atas. Dengan tidur nyenyak, Anda akan merasa lebih segar saat bangun. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Sholihin Nur |
| Sumber | : Hello Sehat |
