1.120 Siswa di Kabupaten Probolinggo Akan Divaksin DBD, Pertama di Jawa

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Sebanyak 1.120 siswa kelas 3 dan 4 di wilayah Puskesmas Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jatim, akan menjadi sasaran vaksinasi DBD atau demam berdarah dengue, Kamis (12/9/2024). Pemberian vaksin DBD ini disebut sebagai yang pertama kali di Pulau Jawa.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, dr. Hariawan Dwi Tamtomo.
Advertisement
“Vaksinasi DBD di Kabupaten Probolinggo nantinya tercatat sebagai yang pertama kalinya di Pulau Jawa dan rencananya akan dihadiri oleh pejabat dari Kementerian Kesehatan,” katanya sebagaimana dikutip Antara.
Sebagai vaksinasi DBD pertama, pemberian vaksin dengue tersebut akan diluncurkan oleh Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto.
Orang nomor satu di Pemkab Probolinggo itu akan didampingi Pj Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo, Rita Erik Ugas Irwanto; Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo, dr. Hariawan Dwi Tamtomo; dan Forkopimka Paiton.
Hariawan meyakini, vaksinasi DBD di Kabupaten Probolinggo akan menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lain di Pulau Jawa.
“Sehingga menjadi benar-benar istimewa karena pertama kalinya dilaksanakan di sini," tuturnya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, dr. Nina Kartika mengharap doa dan dukungan dari semua pihak agar pelaksanaan vaksinasi DBD bisa berjalan dengan lancar.
Menurutnya, vaksinasi DBD ini dilakukan sebanyak 2 kali dengan interval jarak 3 bulan dari yang pertama.
“Nantinya yang pertama vaksinasi DBD. Nanti intervalnya 3 bulan kemudian ada vaksinasi DBD kedua. Jadi boosternya 3 bulan kemudian baru dilaksanakan lagi pelaksanaan vaksinasi DBD yang kedua,” terangnya.
Vaksinasi DBD dilaksanakan di Probolinggo seiring dengan tingginya kasus kematian akibat DBD di daerah berpenduduk 1,15 juta jiwa berdasarkan Sensus Penduduk 2020 tersebut.
Mulai Januari hingga akhir Agustus 2024, tercatat ada 2.233 kasus DBD di Kabupaten Probolinggo. Dari angka tersebut, 24 orang di antaranya meninggal dunia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Muhammad Iqbal |
Publisher | : Rizal Dani |