Panduan Menjaga Kesehatan Mata pada Usia 40 Tahun ke Atas

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Memasuki usia 40 tahun ke atas, banyak orang mulai mengalami perubahan pada kesehatan mata. Kondisi seperti presbiopi (kesulitan melihat jarak dekat), mata kering, dan penurunan kemampuan fokus menjadi lebih umum.
Meski masalah ini wajar terjadi seiring bertambahnya usia, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah lebih serius di kemudian hari.
Advertisement
Menurut PAFI Pekalongan, berikut beberapa tips penting untuk menjaga kesehatan mata di usia paruh baya.
1. Rutin Melakukan Pemeriksaan Mata
Salah satu langkah paling efektif untuk menjaga kesehatan mata adalah dengan melakukan pemeriksaan mata secara rutin. PAFI Pekalongan menyarankan agar pemeriksaan dilakukan setidaknya setahun sekali.
Terutama jika ada gejala seperti penglihatan kabur atau rasa tidak nyaman pada mata. Pemeriksaan ini bisa mendeteksi masalah mata lebih awal, seperti katarak, glaukoma, atau degenerasi makula.
“Pemeriksaan mata secara berkala sangat penting, terutama di usia 40-an ke atas. Deteksi dini dapat mencegah kondisi yang lebih serius,” jelas seorang ahli dari PAFI Pekalongan di situsnya pafipckotapekalongan.org.
2. Konsumsi Makanan yang Baik untuk Kesehatan Mata
Nutrisi yang baik berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Makanan yang kaya akan vitamin A, C, E, serta omega-3 seperti wortel, bayam, ikan berlemak, dan kacang-kacangan bisa membantu melindungi mata dari kerusakan akibat penuaan.
PAFI Pekalongan merekomendasikan pola makan seimbang yang kaya antioksidan untuk membantu menjaga fungsi mata yang optimal.
“Makanan seperti sayuran berdaun hijau dan ikan kaya omega-3 dapat memberikan nutrisi yang dibutuhkan mata untuk tetap sehat dan berfungsi dengan baik,” kata ahli dari PAFI Pekalongan.
3. Hindari Paparan Cahaya Biru Berlebihan
Paparan cahaya biru dari layar komputer, ponsel, dan televisi dapat menyebabkan mata lelah dan berkontribusi pada masalah penglihatan. Menurut PAFI Pekalongan, membatasi waktu di depan layar dan menggunakan kacamata yang dilengkapi filter cahaya biru dapat membantu mengurangi risiko mata kering dan lelah.
“Jika Anda bekerja dengan komputer dalam waktu lama, gunakan aturan 20-20-20: setiap 20 menit, alihkan pandangan ke objek sejauh 20 kaki selama 20 detik untuk mengistirahatkan mata,” tambah PAFI Pekalongan.
4. Jaga Kelembapan Mata
Mata kering menjadi masalah umum di usia paruh baya. Untuk menjaga kelembapan mata, PAFI Pekalongan menyarankan untuk minum cukup air, menggunakan air mata buatan (obat tetes mata) jika perlu, dan menghindari lingkungan yang kering atau berangin. Hal ini penting untuk mencegah iritasi dan menjaga kenyamanan mata sepanjang hari.
“Minum banyak air dan gunakan tetes mata saat mata terasa kering. Lingkungan yang terlalu kering dapat memperburuk kondisi mata kering, jadi pastikan Anda menjaga kelembapan mata,” jelas PAFI Pekalongan.
5. Lindungi Mata dari Sinar UV
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada mata, termasuk risiko katarak dan degenerasi makula. PAFI Pekalongan menyarankan untuk selalu menggunakan kacamata hitam dengan perlindungan UV ketika berada di luar ruangan, terutama di siang hari.
“Kacamata hitam dengan perlindungan UV sangat penting untuk melindungi mata dari kerusakan akibat sinar matahari. Jangan abaikan risiko ini, terutama saat beraktivitas di luar ruangan,” tambah PAFI Pekalongan.
6. Hindari Kebiasaan Merokok
Merokok tidak hanya buruk bagi kesehatan paru-paru, tetapi juga dapat meningkatkan risiko penyakit mata, seperti degenerasi makula dan katarak. Menurut PAFI Pekalongan, berhenti merokok adalah salah satu langkah penting dalam menjaga kesehatan mata, terutama di usia lanjut. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Rochmat Shobirin |