TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Musim panen buah durian di Banyuwangi, Jawa Timur menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang buah durian merah asli Bumi Blambangan.
Meski harganya jauh lebih mahal dibanding durian biasa, tapi bagi para penikmat durian, jenis buah durian merah menjadi komoditi yang paling dicari.
Advertisement
Seperti di kios buah Agro Banyuwangi, barat Kantor Samsat Banyuwangi, harga durian merah jenis pelangi dijual antara Rp 200 ribu hingga 250 ribu per buah. Sedangkan jenis durian merah muda dijual antara Rp 250 ribu sampai 300 ribu per buah.
“Kalau jenis durian merah blok kami jual per buahnya 400 ribu sampai 500 ribuan,” jelas pemilik kios Agro Banyuwangi, Yayan, Senin (5/3/2018).
Pedagang durian merah, di jalan Brawijaya Barat kantor Samsat Banyuwangi. (FOTO: Dian Effendi/TIMES Indonesia)
Menurut Yayan, tingginya harga durian merah khas Banyuwangi disebabkan karena memiliki rasa yang lebih nikmat dibanding durian biasa. Selain itu, stok buah durian merah memang terbatas.
“Dalam sehari, jika dirata-rata kita bisa menjual antara 50 sampai 100 buah. Pembelinya kebanyakan orang luar kota yang sedang berwisata ke Banyuwangi. Tapi warga disini juga banyak yang beli,” jelasnya.
Pada musim kali ini, diperkirakan pada akhir Maret panen durian merah akan habis. “Nanti pada Mei sampai Juni akan kembali bisa dipanen. Pemesan dari luar kota juga banyak, biasanya kita kirim melalui paket,” ungkapnya.
Yayan menambahkan, di Banyuwangi, ada tiga jenis durian merah, yakni pelangi, merah muda, dan merah blok. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Ahmad Sukmana |
