Kuliner

Cilok Pak Lan, Pedagang Cilok yang Melegenda di Banyuwangi

Selasa, 03 Maret 2020 - 18:05 | 741.82k
Cilok Pak Lan, pedagang Cilok yang sudah melegenda di Rogojampi, Banyuwangi. (Foto : Febri Wiantono/TIMES Indonesia)
Cilok Pak Lan, pedagang Cilok yang sudah melegenda di Rogojampi, Banyuwangi. (Foto : Febri Wiantono/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Melintas dijalanan pasar Rogojampi, Banyuwangi, anda pasti akan melihat pedagang jajanan cilok yang selalu ramai dikerumuni pembeli. Itulah cilok Pak Lan. Sebuah brand jajanan cilok kaki lima yang sudah sangat melegenda.

“Saya beli enam bungkus pak, sepuluh ribuan,” ucap Rohman, salah satu pelanggan, Selasa (3/3/2020).

Advertisement

Pedagang yang bertempat di depan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Rogojampi, ini memang laris manis. Sejak buka mulai pukul 08.00 – 15.30 WIB, terus dibanjiri pembeli.

Tapi adakah yang tahu bahwa pedagang cilok hari ini, bukanlah Pak Lan, seperti nama yang tersemat. Tapi nama aslinya adalah Andre Setiawan, pemuda asal Dusun Jagalan, Desa Rogojampi, Kecamatan Rogojampi. Dia adalah anak dari Pak Lan, perintis usaha cilok tersebut.

Andre-Setiawan.jpgAndre Setiawan, penerus usaha Cilok Pak Lan Rogojampi. (Foto : Febri Wiantono/TIMES Indonesia)

Nama Pak Lan, berasal dari kata Pak Suparlan. Oleh masyarakat biasa disapa Pak Lan. Hingga akhirnya menjadi label dagangan cilok yang melegenda ini.

Karena sudah tenar seantero penikmat cilok, maka label Pak Lan terus dipertahankan. Meskipun usaha jajanan ini sudah turun-temurun. Berawal dari Pak Suparlan, usaha cilok diteruskan menantunya, almarhum Parman. Dan kini dikelola oleh Andre, anak dari Pak Lan.

“Usaha jualan cilok Pak Lan ini dimulai sejak tahun 90 an, awalnya bapak jualan keliling,” ucap Andre.

Bicara pelanggan, tidak cukup dengan sebuah brand dagangan. Karena produknya makanan, tentu saja cita rasa harus istimewa. Itu diakui oleh Andre. Menurutnya, yang menjadi kunci adalah pemilihan bahan dan peracikan bumbu. Dan itu yang membedakan cilok Pak Lan dengan pedagang cilok lainnya.

“Alhamdulillah berkat perjuangan dan konsisten rasa pentol Pak Lan ini sampai sekarang masih ramai diminati,” ungkapnya.

Ada tips khusus bagi yang ingin mencicipi kelezatan cilok atau pentol Pak Lan Rogojampi. Agar tidak mengantri terlalu lama, usahakan untuk tidak datang pada jam-jam istirahat. Karena diwaktu tersebut, para pecinta cilok secara bersamaan datang. (*)

Edisi-Kamis-5-Maret-2020-cilok.jpg

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Banyuwangi

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES