
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Matcha tengah digandrungi kalangan millenial. Tak hanya sebagai minuman, banyak makanan yang diolah dengan matcha sebagai bahan tambahannya. Hasilnya makanan dan minuman tersebut berwarna hijau.
Konon warna itulah yang menarik para pecinta kuliner untuk mencobanya.
Advertisement
Matcha sendiri adalah teh hijau yang diolah secara khusus. Matcha diproses dengan menutup daun teh selama 20 sampai 30 hari sebelum dipanen. Tujuannya agar terhindar dari sinar matahari. Hal ini membuat warna daun menjadi lebih gelap, karena meningkatnya asam amino yang ada di klorofil daun.
Matcha mengandung antioksidan, poliphenois, kafein, serta L-Theanine yang bermanfaat bagi kesehatan. Dikutip dari Liputan 6, berikut manfaat rutin mengonsumsi matcha
1. Mengurangi Berat Badan
Manfaat minum matcha yang bisa dirasakan pertama adalah bisa berkurangnya berat badan. Hal ini bisa terjadi dikarenakan matcha memiliki kandungan tinggi katekin yang bisa membantu Anda mengatur nafsu makan dan mengurangi keinginan untuk mengemil.
Kandungan katekin ini bisa membantu menghambat pergerakan glukosa menjadi sel-sel lemak, yang memperlambat kenaikan gula darah dan penyimpanan lemak selanjutnya. Nah, ketika gula darah tetap stabil, anda akan cenderung tidak mudah merasakan lapar.
Selain itu, pada matcha juga mengandung antioksidan epigallocatechin gallate atau ECGC yang bisa membantu meningkatkan metabolisme.
Kandungan ini juga lebih memungkinkan Anda untuk meningkatkan dan menurunkan berat badan.
2. Mampu Meningkatkan Konsentrasi dan Daya Ingat
Matcha juga memiliki kandungan kafein yang lebih banyak dari teh hijau. Kandungan ini menandakan matcha sangat baik untuk meningkatkan konsentrasi. Selain itu, manfaat kafein juga bisa memperlambat penurunan kognitif, menambah daya ingat, serta energi.
Namun perlu diingat bahwa jangan mengonsumsi kafein sebelum tidur karena dapat mengganggu waktu istirahat. Selain itu, batasi juga asupan kafein hanya 300 – 400 miligram per harinya.
3. Mengurangi Risiko Kanker
Adanya kandungan antioksidan pada matcha, khususnya Epigallocathecin 3 gallate, bisa mengurangi risiko terkena penyakit kanker. Selain itu, kandungan katekinnya juga bisa mendorong enzim detoksifikasi bekerja.
Lainnya, enzim-enzim seperti glutathione S-transferase dan Quinone reductase juga dikenal mampu mencegah pertumbuhan tumor. Berdasarkan hasil penelitian, mengatakan bahwa kandungan polyphenols di dalam matcha bisa memperlambat pertumbuhan sel kanker dan bahkan membunuh sel kanker.
4. Menjaga Kesehatan Gigi
Minum secangkir matcha sehari bisa membantu menjaga gigi tetap dalam kondisi yang baik. Hal ini bisa terjadi dikarenakan kandungan di daun yang membantu menjaga kadar asam yang sehat di mulut.
Selain itu, fluoride yang didapat tanaman dari tanah juga bisa membantu kesehatan gigi. Sementara itu, air yang digunakan untuk membuat matcha kemungkinan juga mengandung fluoride.
5. Meredakan Peradangan
Adanya kandungan antioksidan dalam matcha yang disebut polifenol dikenal bisa meringankan masalah radang sendi. Ini juga dapat memperlambat kerusakan tulang rawan yang dapat menyebabkan radang sendi.
Manfaat mengonsumsi matcha tersebut dapat diraih jika Anda memakai bubuk matcha asli dan mengolahnya tanpa gula.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Sholihin Nur |