Nasi Ampok Makanan Jadul yang Masih Digemari Masyarakat

TIMESINDONESIA, BLITAR – Berbicara soal makanan, Blitar memiliki satu kuliner yang tak lekang dimakan waktu. Meskipun makanan ini telah ada sejak zaman dulu. Nasi ampok namanya.

Nasi Ampok berasal dari buliran jagung yang telah ditumbuk lalu dimasak dengan cara dikukus. Makanan ini menjadi makanan pokok saat masa penjajahan sebab saat itu nasi atau beras merupakan makanan yang sulit didapatkan.  

Advertisement

Kini masyarakat tak perlu harus kembali ke masa penjajahan untuk sekedar menikmati kuliner khas jawa ini. Di Blitar sendiri sudah banyak yang menjual nasi jagung dengan harga yang murah meriah. Salah satunya ialah, Nasi Ampok Totokan yang berlokasi di Jl. Maluku, Jatinom.

Lokasinya cukup startegis dan mudah ditemukan karena berada di pinggir jalan dekat dengan salah satu toko waralaba yang terkenal. 

Untuk bisa menikmati seporsi nasi ampok ini kamu bisa datang mulai pukul 16.00 WIB dan akan tutup sewaktu-waktu ketika sudah habis.

Harga yang dipatok untuk seporsi nasi ampok ini terbilang cukup murah, yakni Rp. 5.000., meskipun harganya telah naik dari sebelumnya yang hanya Rp. 4.000, namun rasa yang ditawarkan tetaplah sama. Terbukti dari banyaknya pembeli yang terus berdatangan ketika warung ini mulai dibuka. 

Dalam seporsi nasi ampok ini, kamu akan mendapatkan nasi jagung komplit dengan sayur dan urap serta lauk ikan asin. Rasa yang dihasilkanpun tak kalah nikmat dengan makanan-makanan di zaman sekarang. Jika datang lebih cepat, kamu  masih bisa merasakan nikmatnya nasi jagung yang masih hangat. 

Tak hanya menjual Nasi ampok saja, namun Warung Totokan ini juga menyediakan berbagai makanan jadul lannya seperti nasi tiwul dan jenang gendul. Kamu bisa menikmat makanan-makanan ini sambil merasakan suasana syahdu di Blitar saat sore hari. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.