News Commerce

Kerjasamakan Teknologi Platform Chatbot Designer dari Botika dengan Infomedia

Jumat, 08 Juli 2022 - 15:40 | 71.78k
Ilustrasi chatbot.
Ilustrasi chatbot.

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Penggunaan chatbot sebagai salah satu suport customer relation terus meningkat setiap tahunnya ini membuktikan bahwa pentingnya mengelola konsumen secara baik dan professional menjadi nilai lebih sebuah perusahaan di era persaingan seperti saat ini.

Galuh Koco Sadewo, CBD & Co-Founder BOTIKA mengatakan, perkembangan teknologi chatbot saat ini sudah menuju ke arah bagaimana proses pembuatan chatbot ini lebih mudah dan bisa di lakukan oleh perusahaan secara mandiri. "Saat ini kami telah mempersiapkan hal ini melalui produk kami yaitu Platform Chatbot Designer (Platform)," ucapnya.

“Platform adalah merupakan sebuah dashboard yang memiliki full control untuk chatbot, kita bisa melakukan pembuatan chatbot, pemasangan rules chatbot, integrasi dan pemantauan chat antara user dengan bot melalui chat console tidak perlu harus melakukan coding, mudah digunakan,” tambah Galuh.

Saat ini Platform Chatbot dari Botika sudah digunakan oleh beberapa perusahaan. Salah satunya sedang dikerjasamakan dengan INFOMEDIA. Lewat Platform ini INFOMEDIA sudah bisa menghasilkan virtual asisten INDITA yaitu chatbot yang akan memberikan informasi, solusi dan membantu kendala dalam layanan IndiHome, melalui berbagai channel salah satunya di website resmi IndiHome.

Seperti kita ketahui IndiHome merupakan Layanan digital yang menyediakan Internet Rumah, Telepon Rumah dan TV Interaktif (IndiHome TV) dengan beragam pilihan paket, dan saat ini, jaringan IndiHome sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia, sehingga kebutuhan layanan pelanggan menggunakan virtual asisten 24/7 jadi kebutuhan utama.

Di kesempatan lain, Ditto Anindita selaku CEO & Founder BOTIKA, menyatakan bahwa Platform ini di ciptakan untuk solusi bagi mereka yang ingin membuat chatbot berbasis AI dan Machine Learning tanpa harus memulai dari awal. Jadi developer tidak harus menyiapkan banyak hal mulai dari mengumpulkan dataset, membuat model untuk natural language processing dan pengaturan alur pembicaraan antara end user, cukup dengan teknik drag and drop atau bisa juga pakai custom code utk pengaturan yg lebih kompleks.

“Platform bertujuan untuk membantu bisnis dalam memudahkan proses, manusia dan teknologi melalui pengelolaan CRM (Customer Relation Management), sehingga diharapkan bisa menarik prospek penjualan, mengkonfersi mereka menjadi pelanggan, dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada agar puas dan loyal,” kata Ditto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Rifky Rezfany

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES