Usaha KR Kitchen, Produksi Kue dengan Kreasi Kekinian Milik Novellani

TIMESINDONESIA, MALANG – Jenis produk makanan ringan berupa roti atau kue seperti tak ada habisnya. Kerap dibutuhkan konsumen semua kalangan usia, produk roti dan jajanan kue, bisa mendatangkan peluang penghasilan. 

Terlebih, jika jajanan kue ini diolah dengan kreasi sedemikian rupa, baik menu rasa maupun bentuknya, keuntungan yang didapatkan pembuatnya bisa lebih berkali lipat. 

Advertisement

Lihat saja usaha pembuatan kue yang dijalankan Novellani Y (36), pemilik usaha bernama KR Kitchen, yang berasal dari Turen, Kabupaten Malang. Sehari-hari, ia membuat jajanan kue pesanan di rumahnya, menyesuaikan order konsumen. 

"Varian produk saya bermacam-macam, lebih dari lima varian. Kalau kue jajanan ukuran kecil, harga satuan mulai Rp 1.800/biji," kata Novellani, Minggu (7/1) siang. 

Kue yang sudah dibuatnya, kata Lani, seperti jenis roti tart, bakpia kukus ala Jogjakarta, kue ketan, aneka olahan mie, bahkan es krim.

Boleh dibilang, produk kue Novellani ini tidak asal alias seperti jajanan pasar biasanya. Lebih dari itu, agar lebih menarik, roti dan kue olahannya dibuat lebih menarik, dengan dekorasi dan topping yang cantik dan kekinian. 

"Kue bikinan saya rata-rata sesuai pesanan, tergantung peminatnya mau pesan kue apa. Ya, menyesuaikan selera konsumen. Sementara ini kebanyakan pesanan masih kue tart," jelasnya. 

Ia mengungkapkan, pernah membuat kue sandwich toast, ditambahkan coklat glaze. Akan tetapi, ada juga konsumen yang minta isinya dikasih abon, biar lebih enak dan gurih. 

Harga kue tart bikinanya, mulai Rp 25 ribu untuk ukuran pling kecil, sampai di atas Rp 100 ribu. 

"Harga juga tergantung motif dan bahan tambahanya. Dan, Saya biasanya bikin kue itu tergantung pemintanya maunya dibuat sepetto apa gitu," imbuh Lani. 

Kue tart memang identik dihias, dan dinikmati pada momen khusus oleh pemesan. Seperti halnya, ulang tahun atau momen syukuran lainnya.

Yang pernah dikreasi Lani, seperti dipadu bendera atau gambar karakter tokoh kartun, yang banyak disukai anak-anak. 

Usaha kue KR Kitchen miliknya sudah dijalankan dia tahunan. Setiap produksi, ia hanya dibantu suaminya, Irfan Teddy Y. Untuk meyakinkan pelanggan, usahanya ini sudah dilengkapi sertifikasi halal dari pemerintah. 

Kecuali ketika orderan cukup banyak, yang meminta beberapa macam jenis baru, ia mengaku bekerja sama dengan orang lain. 

Berbagai kreasi untuk kue yang sudah dibuatnya, diakui Lani bermula dari hasil mencoba sendiri dan melihat menu resep di media soal. 

"Ya, kadang-kadang meliat di unggahan IG, terus coba-coba bikin sendri dan dimakan sendri. Setelah itu, pnya ide dijual saja siapa tahu banyak peminat," bebernya.

Agar produk kuenya banyak pemesan, menurutnya sebagian dipasarkan sendiri secara online, dan sebagian lagi bermitra dengan reseller untuk memasarkannya. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.