Juara di Banyuwangi International BMX, Wiji Lestari Digadang Ikuti Asian Games

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Wiji Lestari, digadang - gadang menjadi pengganti sang mega bintang Elga Kharisma di Asian Games 2018 nanti. Hal itu menyusul prestasi juara pertama yang diperoleh Wiji saat balapan di Sirkuit Muncar dalam gelaran Banyuwangi International BMX, pada Sabtu (14/7/2018).
Wiji berhasil memasuki garis finish pertama di kelas junior women. Ia menyisihkan dua pembalap Malaysia, Natasha Basri dan Shahirah Hasyim.
Advertisement
"Banyuwangi International BMX Competition 2018 ini merupakan persiapan terakhir sebelum bermain di Asian Games 2018, Agustus-September nanti," kata Head coach tim balap sepeda Indonesia, Dadang Haries Purnomo kepada awak media.
Menurut Dadang, lomba ini adalah tolak ukur terakhir bagi tim BMX Indonesia sebelum menentukan empat pembalap terbaik yang akan bermain di Asian Games. Selain itu, Indonesia juga berkesempatan mengintip kekuatan rival.
"Ada dua pembalap elite Jepang yang menjadi calon pesaing Indonesia di Asian Games. Mereka adalah Tatsumi dan Kohei Yoshi. Selain Jepang, ada pembalap Filipina juga," cetus Dadang.
Sementara itu keberhasilan Wiji tersebut, tidak diikuti empat pembalap lain yang terdaftar sebagai tim nasional Indonesia pada ajang ini. Cupi Novianti hanya finish kedua pada nomor elite women.
Pembalap asal Jawa Barat (Jabar) tersebut finish di bawah atlet nasional Thailand Amanda Carr. Amanda adalah peraih medali emas pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea. Sementara posisi ketiga direbut Noor Quraataina asal Malaysia.
Indonesia juga gagal merebut tempat pertama pada nomor elite men. Tiga pembalap Indonesia, yakni Toni Syarifudin, I Gusti Bagus Saputra dan Rio Akbar sama-sama gagal finish terdepan.
Toni dan Rio hanya mampu finish pada ranking kedua dan ketiga. Sedangkan Gusti Bagus finish di posisi ketujuh. Posisi pertama Banyuwangi International BMX direbut pembalap tim nasional Jepang Tatsumi Matsushita. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Banyuwangi |