HUT 33 Arema FC, Hari Arema ‘Kudeta’ Pemerintahan Malang Raya
TIMESINDONESIA, MALANG – Momen peringatan HUT 33 Arema FC memberikan banyak kesan. Salah satunya adalah ketika Arema berhasil melakukan ‘kudeta’ dalam pemerintahan di Malang Raya. Kudeta ini jelas dalam tanda kutip, artinya di tingkat pemerintahanpun hari lahir Arema begitu dihormati.
Tiga Pemerintah Daerah, Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang berikut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) juga mengeluarkan Surat Edaran yang mewajibkan pegawainya mengenakan atribut Arema pada 11 Agustus 2020.
Seperti suasana yang terlihat dalam apel pagi di Balai Kota Malang yang dipimpin oleh Wali Kota Malang Sutiaji. Begitu bangganya ASN (Aparatur Sipil Negara) menggunakan atribut Arema FC. Di tingkat DPRD Kota Malang, anggota dewan juga melaksanakan rapat paripurna dengan menggunakan atribut Arema.
Di sisi lain, diwajibkannya atribut Arema dalam sesi resmi juga memiliki potensi besar untuk menggerakkan roda perekonomian. Hal itu tidak lepas dari banyaknya pengusaha atribut Arema yang dalam beberapa bulan harus gigit jari karena kompetisi yang harus terhenti karena pandemi.
Di Malang Raya, bisa jadi Arema FC yang bisa menembus nurani berbagai lini masyarakat. Ketika Arema FC terjatuh, semua ikut bersedih. Ketika berprestasi, semua ikut bergembira. Rasa memiliki yang kuat pada Arema adalah sebuah kekuatan besar.
HUT 33 Arema memberikan makna tersendiri karena diperingati di kala pandemi, yang memaksa Aremania untuk menahan diri, termasuk tidak berkerumun dan konvoi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Malang |