Empat Cabor Diterima Jadi Anggota KONI Kabupaten Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menerima empat cabang olahraga (Cabor). Keempat cabor yang bergabung itu masing-masing Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI), Federasi Triathlon Indonesia (FTI) serta dua cabor pecahah PABBSI yakni Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (Pabersi), serta Perkumpulan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI).
Keempat cabor baru itu bergabung dan diputuskan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Kabupaten Tasikmalaya yang dilaksanakan di RM Baraya Sunda Jalan BKR, Kahuripan, Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Advertisement
Ketua KONI Kabupaten Tasikmalaya Drs. H. Saeful Hidayat memberikan keterangan kepada TIMES Indonesia di RM Baraya Sunda, Jalan BKR, Kahuripan, Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat usai RAT, Selasa (5/10/21) siang (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)
"Alhamdulillah bergabungnya empat cabor itu bisa jadi amunisi tambahan bagi kita untuk mencoba bertahan di peringkat delapan pada Porprov 2022 nantinanti, " ungkap Ketua KONI Kab. Tasikmalaya Drs. Saeful Hidayat kepada TIMES Indonesia usai RAT.
Tambahan dua cabang olahraga raga dan dua cabor pecahan Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) diharapkan memperkuat kontingen Kabupaten Tasikmalaya dalam mempertahankan posisi 10 besar pada ajang Porprov Jabar tahun 2022 mendatang.
Meskipun berat, upaya untuk mempertahankan posisi delapan besar akan terus diperjuangkan dengan sepenuh hati. Disinggung soal anggaran yang jauh dari yang diusulkan, Saeful maupun Sekretaris KONI Jejen AZ Dahlan S. Sos mengaku sangat memaklumi.
Pihaknya akan berusaha memaksimalkan anggaran yang diberikan dalam menopang kebutuhan setiap pengurus cabor baik untuk mengikuti Babak Kualifikasi Porprov maupun perangkat pendukung latihan para atlet.
Sekretaris KONI Jejen AZ Dahlan S. Sos menambahkan dengan tambahan empat cabor serta jumlah anggaran terbatas menjadi bahasan dan pertimbangan cukup kontradiktif, pihaknya sangat memaklumi dan akan lebih selektif dalam mengirimkan atlet ke Babak Kualifikasi (BK).
Pengurus Cabang Olahraga nampak antusias mengikuti Rapat Anggota Tahunan KONI Kabupaten Tasikmalaya, di RM Baraya Sunda, Jalan BKR, Kahuripan, Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (5/10/21) siang (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)
"Kita akan kirim atlet yang benar-benar memiliki peluang untuk bisa meraih hasil terbaik sehingga mengankat rangking dan prestasi olahraga di Kabupaten Tasikmalaya, " beber Jejen.
Ketua Pengcab PBFI Hanijang maupun Bendahara FTI Nana Suryana bersyukur dan senang bisa bergabung dengan KONI. Menurut mereka, kesempatan bergabung menjadi motivasi tersendiri untuk mencoba memberi kontribusi pada perbendaraan medali bagi kontingen Kabupaten Tasikmalaya.
Nana menyebut bahwa FTI sudah menyiapkan empat orang atlet yang dipersiapkan untuk unjuk gigi di Porprov Jabar. Bahkan saat Fitri, salah seorang atlet FTI tengah memperkuat kontingen Jabar di ajang PON XX Papua. Begitupun PBFI sudah memiliki empat orang atlet dengan target minimal membawa pulang satu medali emas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |